adjar.id – Ada berbagai festival kebudayaan Indonesia yang sudah dikenal luas hingga luar negeri.
Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan alam dan budaya dari beragam suku yang ada.
Suku-suku yang mendiami wilayah Indonesia memiliki kebudayaan yang berbeda-beda sehingga membuat Indonesia kaya akan kebudayaan.
Berbagai daerah di Indonesia menjadi salah satu destinasi wisata pilihan wisatawan mancanegara, seperti Bali, Nusa Tenggara, dan lain sebagainya.
Selain karena kekayaan alamnya, ada pula berbagai festival kebudayaan yang menjadi daya tarik.
Festival kebudayaan yang ada di Indonesia tidak lepas dari pengaruh budaya, suku, dan adat istiadat dari daerah setempat, Adjarian.
Nah, berikut ini beberapa festival kebudayaan Indonesia yang telah dikenal dunia.
Simak, yuk!
Festival Kebudayaan Indonesia
Baca Juga: 4 Festival Budaya Khas di Jerman, Wajib Tahu Sebelum Berkunjung
1. Dieng Culture Festival
Dieng Culture Festival atau DCF merupakan festival kebudayaan yang diselenggarakan setiap tahunnya di kawasan dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah.
Acara utama dari festival ini ialah adanya tradisi ruwatan pemotongan rambut gimbal bagi anak-anak.
Anak-anak yang memiliki rambut gimbal ini dianggap warga setempat sebagai titisan dari Kyai Kolodete dan Nini Roro Ronce.
Selain adanya prosesi pemotongan rambut gimbal, DCF juga dimeriahkan dengan adanya konser musik jazz.
2. Festival Danau Toba
Danau Toba di Sumatra Utara merupakan salah satu danau terbesar di Indonesia.
Nah, di sana juga ada festival kebudayaan yang dirayakan setiap bulan September, lo. Namanya adalah Festival Danau Toba.
Festival Danau Toba menampilkan berbagai kebudayaan masyarakat, seperti pameran seni, musik, dan lomba olahraga tradisional.
Baca Juga: Mengenal Festival Film Indonesia (FFI) yang Digelar 10 November 2021
O iya, pada festival ini juga terdapatan pameran ulos yang merupakan pakaian adat tradisional suku Batak.
3. Festival Lembah Baliem
Festival Lembah Baliem merupakan festival di Papua yang sudah digelar sejak tahun 1989.
Festival tersebut adalah acara perang yang melibatkan suku-suku di Papua, seperti suku Lani, Dani, dan Yali.
Adanya acara ini bertujuan untuk mengungkapkan kesejahteraan dan kesuburan dari masyarakat suku tersebut.
O iya, festival ini juga menjadi ajang adu kekuatan antarsuku tersebut, Adjarian.
Pada Festival Lembah Baliem juga terdapat skenario munculnya perang, sehingga menarik untuk disaksikan.
4. Pasola
Pasola merupakan acara tradisional dari Sumba, Nusa Tengga Timur.
Baca Juga: Ingin Pergi ke Jepang? Kenali Budaya Jepang yang Terkenal di Dunia
Tradisi ini biasanya dilaksanakan setiap tahun pada bulan Februari dan Maret, Adjarian.
Tradisi Pasola merupakan sebuah ritual perang yang dilakukan oleh pasukan dengan menunggangi kuda sekaligus melempar lembing kayu.
Tradisi ini merupakan tradisi dari masyarakat Sumba yang masih menganut agama kepercayaan Merapu.
5. Festival Lompat Batu
Festival Lompat Batu atau Hombi Batu merupakan sebuah olahraga tradisional dari suku Nias.
Festival ini menjadi sarana olahraga sekaligus menjadi ritual bagi para pemuda Nias agar bisa mendapatkan status kedewasaan.
Hal menarik dari tradisi ini ialah para pemuda menggunakan pakaian pejuang Nias, yang menandakan para pemuda siap untuk mendapatkan tanggung jawab lebih sebagai lelaki.
6. Tradisi Sekaten
Tradisi Sekaten merupakan tradisi tradisional khas adat Jawa di Yogyakarta.
Baca Juga: 8 Ikon Khas Budaya Betawi yang Harus Dilestarikan Masyarakat
Salah satu kegiatan pada tradisi tersebut adalah upacara dengan arak-arakan gunungan hasil alam.
Festival ini biasanya dilaksanakan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang diadakan oleh pihak keraton Yogyakarta.
7. Festival Karapan Sapi
Karapan Sapi atau pacuan sapi merupakan festival kebudayaan tradisonal di Madura, Jawa Timur.
Karapan Sapi ini biasa dilaksanakan setiap tahun, tepatnya pada bulan Agustus dan September.
Nah, itulah beberapa festival kebudayaan Indonesia yang dikenal di dunia, Adjarian.
Tonton juga video berikut ini, yuk!