Keluargaku biasa memanggilku Kevin, pun teman-temanku. Aku sangat besyukur diberi nama Kevin, karena mirip dengan nama atlet favoritku, Kevin Sanjaya.
Aku terlahir dari keluarga berkecukupan. Ayahku adalah seorang panitera, sedangkan ibuku adalah seorang pegawai negeri sipil di lingkungan kepolisian Magelang.
Sejak kecil, aku sudah dididik kedua orang tuaku untuk selalu rajin beribadah, mengutamakan jujur, dan peduli terhadap sesama.
Aku mulai masuk jenjang sekolah dasar saat umurku 7 tahun dengan bersekolah di SDN Tugu Magelang. Setelah lulus SD, aku melanjutkan pendidikan di SMPN 2 Tegalrejo di tahun 2011.
Semenjak SMP, aku tidak tinggal bersama orang tua, melainkan bersama dengan nenekku di kota yang berbeda. Aku belajar untuk hidup mandiri, belajar lebih giat agar dapat masuk SMA favorit di kotaku.
Usahaku untuk hidup mandiri dan belajar giat tidak sia-sia. Setelah lulus SMP, aku diterima di SMA idamanku.
Sejak duduk dibangku SMA, aku mulai suka dengan dunia basket. Aku mulai mengikuti ekstrakulikuler basket.
Baca Juga: Contoh Teks Diskusi tentang COVID-19 Lengkap dengan Strukturnya
Dari sini, aku banyak belajar mendalami dunia basket. Aku juga mengikuti beberapa turnamen, mulai dari pertandingan persahabatan hingga mewakili sekolah untuk lomba tingkat kabupaten.
Di setiap lomba selalu ada kekalahan dan kemenangan, aku dan tim basket sekolahku memang tidak selalu menang dalam setiap pertandingan.
Namun, ada yang lebih berharga dari kemenangan. Aku banyak belajar untuk kerja tim serta memaknai setiap perlombaan yang kami ikuti. Aku banyak berkembang setelah mengikuti ekstrakulikuler ini.
Setelah lulus SMA, aku melanjutkan kuliah di salah satu universitas terbaik di Yogyakarta atau bahkan di Indonesia, yaitu Universitas Gajah Mada (UGM). Aku mengambil jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik.