adjar.id - Pada buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas 7 SMP halaman 118, ada tugas membuat karangan tentang pengalaman melakukan gotong royong di lingkungan.
Bunyi tugas tersebut adalah, "Buatlah karangan tentang pengalaman kalian melakukan gotong royong di lingkungan".
Di bangku SMP kelas 7, pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kita memang diajak untuk belajar tentang kerja sama dalam berbagai bidang kehidupan.
Nah, masyarakat Indonesia mengenal kerja sama sebagai gotong royong, Adjarian.
Gotong royong merupakan perwujudan dari semangat sila Pancasila yang ketiga, yaitu "Persatuan Indonesia".
Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat sering melakukan gotong royong.
Jika Adjarian juga pernah melakukan gotong royong, maka bisa menuliskan pengalaman dalam bentuk karangan.
Nah, untuk referensi, berikut ini contoh karangan tentang pengalaman melakukan gotong royong.
Kita simak, yuk!
Baca Juga: Jawab Soal Tabel 5.1 Dinamika Gotong Royong
Contoh Karangan Pengalaman Melakukan Gotong Royong
Gotong Royong Minggu Pagi di Kampung Mekarmaju
Setiap sebulan sekali, Kampung Mekarmaju biasa mengadakan gotong royong membersihkan lingkungan.
Kegiatan gotong royong tersebut biasanya dilakukan di minggu pertama dan dilakukan di hari Minggu pagi.
Saat hari gotong royong tiba, setiap warga Kampung Mekarmaju, tua ataupun muda selalu semangat berpartisipasi.
Masing-masing membawa peralatan dari rumah, seperti sapu, cangkul, gunting tanaman, sekop, dan sebagainya.
Nah, pada gotong royong pertama di tahun ini, aku sengaja bangun lebih awal.
Setelah selesai sarapan bersama ayah dan ibu, aku bersiap mengikuti gotong royong.
Aku memilih membawa sapu. Aku berencana menyapu area sekitar lapangan.
Sebab, di sana ada ceceran sampah makanan dan daun-daun yang berguguran.
Setelah menyapu bersama beberapa tetangga lain, tak lama kemudian area lapangan pun bersih.
Di kejauhan kulihat ayah sedang membersihkan parit.
Aku menghampirinya dan membantu mengumpulkan sampah yang dikeluarkan ayah dari parit.
Setelah dibersihkan, aliran air di parit tersebut pun jadi lancar.
Aku, ayah, dan beberapa tetangga lain pun tersenyum puas.
Menjelang siang, lingkungan sudah bersih dan lebih rapi.
Parit sudah dibersihkan, jalanan dan trotoar sudah disapu, rumput liar dipangkas, dan ranting pohon pun juga sudah dirapikan agar tidak mengganggu kabel listrik.
O iya, area lapangan pun juga sudah bersih dan lebih nyaman jika nanti digunakan untuk bermain bola.
Baca Juga: Contoh Gotong Royong di Lingkungan Tempat Tinggal
Setelah semua selesai, aku dan warga Kampung Mekarmaju pun beristirahat.
Kami minum teh hangat dan kudapan yang sudah disiapkan.
Gotong royong di hari Minggu memang melelahkan tapi juga menyenangkan.
Nah, itulah contoh karangan tentang pengalaman melakukan gotong royong, Adjarian.
Tonton juga video ini, yuk!