adjar.id – Adjarian, kali ini kita akan membahas mengenai profesi psikiater.
Sebagian orang masih belum bisa membedakan antara psikolog dan psikiater, bahkan ada yang menganggapnya keduanya sama saja, lo.
Padahal keduanya merupakan profesi yang berbeda.
Jika dilihat dari latar belakang pendidikan, psikolog berasal dari sarjana psikologi yang kemudian melanjutkan jenjang profesi, serta serangkaian pendidikan dan latihan lain.
Sementara psikiater berasal dari sarjana kedokteran yang kemudian melanjutkan pendidikan profesi dokter dan pendidikan spesialis kedokteran jiwa.
Nah, psikiater inilah yang memiliki spesialisasi diagnosis dan penanganan terhadap gangguan kejiwaan.
Selain menempuh pendidikan dokter, untuk menjadi psikater kita harus memiliki sejumlah kemampuan lainnya, seperti keterampilan komunikasi dan pengetahuan kesehatan mental.
Hal tersebut tentunya untuk menunjang profesi sebagai seorang psikiater.
Yuk, kita bahas lebih lanjut mengenai profesi psikiater, peran dan tanggung jawab, serta jenjang kariernya!
Baca Juga: Tertarik Menjadi Psikolog? Ini 5 Tahap yang Harus Dilalui untuk Menjadi Seorang Psikolog
Profesi Psikiater
Psikiater merupakan dokter medis yang memiliki spesialisasi untuk memberi diagnosis dan penanganan terhadap pasien gangguan jiwa.
Seorang psikiater pada awalnya harus menempuh pendidikan sarjana ilmu kedokteran yang kemudian memperdalam ilmu psikiatri.
Nah, ilmu psikiatri sendiri adalah cabang ilmu medis yang mempelajari tentang diagnosis, pengobatan, dan pencegahan terhadap gangguan mental.
Pengetahuan psikiater terkait masalah psikologi dan kejiwaan sangat luas, sehingga dapat menangani pasien dengan kecenderungan penyakit mental yang kompleks.
Umumnya, seorang psikiater menngobati pasien denan cara memberikan terapi sesuai dengan kondisi mentalnya.
Peran dan Tanggung Jawab Psikiater
Menganalisa, mendiagnosis gangguan mental yang dialami pasien, kemudian menentukan pengobatannya.
Merancang dan merencanakan perawatan yang dibutuhkan pasien dengan membahas bersama tenaga profesional kesehatan lainnya seperti dokter, pekerja sosial, psikolog, dan lainnya.
Baca Juga: Mengapa Kesadaran akan Kesehatan Mental Itu Penting?
Menjelaskan bentuk pengobatan dan perilaku yang diharapkan dengan pasien, kepada anggota keluarga, wali atau kerabat pasien.
Memberikan resep berupa obat-obatan, terapi stimulasi otak, pemeriksaan fisik, dan laboratorium.
Mengumpulkan dan memelihara catatan pasien untuk menganalisis kemajuan pengobatan.
Jenjang Karier Psikiater
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, untuk menjadi psikiater harus menempuh kuliah Pendidikan dokter terlebih dahulu kemudian melanjutkan Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Kejiwaan (Sp. KJ.).
Nah, setelah lulus sudah bisa praktik sebagai seorang psikiater.
O iya, psikiater dapat menduduki jabatan struktural di institusi kesehatan seperti klinik, puskesmas, atau rumah sakit.
Nah Adjarian, itulah penjelasan mengenai profesi psikiater, peran, dan tanggung jawab, serta jenjang kariernya, Adjarian.
Simak video berikut juga, yuk!