Mengenal Listrik Statis dan Listrik Dinamis, Kelas 4 Tema 7

By Nabil Adlani, Kamis, 20 Januari 2022 | 17:40 WIB
Petir adalah salah satu contoh fenomena listrik statis. (pixabay)

Listrik statis ialah arus listrik yang tidak mengalir atau hanya diam di dalam suatu arus listrik saja.

Nah, arus listrik statis ini dihasilkan dari adanya gesakan atau gosokan benda, Adjarian.

Perpindahan arus yang terjadi di dalam listrik statis juga sangatlah terbatas dan listrik statis ini juga tidak bisa mengalir dalam suatu rangkaian.

Contoh dari listrik statis ini yaitu saat kain wol didekatkan ke badan dan disetrika.

Hal ini membuat munculnya listrik statis yang akan menarik rambut-rambut di tubuh kita, lo.

Sedangkan dalam skala besar, fenomena listrik statis ini bisa dilihat dari adanya petir akibat lontaran listrik statis.

“Listrik statis terjadi karena adanya pergesekan atau gosokan benda dan arus listriknya tidak mengalir.”

Baca Juga: 3 Manfaat Listrik pada Kehidupan

2. Listrik Dinamis

Listrik dinamis ialah listrik yang bisa bergerak dan terjadi karena adanya arus listrik yang searah dan bolak-balik.

O iya, arus listrik dinamis hanya akan menyala pada rangkaian listrik yang tertutup, misalnya pada baterai dan lampu.

Baterai memiliki dua kutub, yaitu kutub positif dan kutub negatif.