adjar.id - Apakah Adjarian pernah menjumpai tes silogisme?
Yap, tes silogisme biasanya terdapat dalam psikotes. Di dalam psikotes, tes silogisme termasuk bagian tes logika, Adjarian.
Tes logika adalah tes yang fungsinya untuk mengukur kemampuan kita dalam hal penalaran serta pemecahan persoalan secara logis atau masuk akal.
Lalu, apa yang dimaksud dengan tes silogisme?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), silogisme adalah bentuk, cara berpikir atau menarik simpulan yang terdiri atas premis umum, premis khusus, dan simpulan (misalnya semua manusia akan mati, si A manusia, jadi si A akan mati).
Nah, tes silogisme ini pada dasarnya bukan tes untuk mengukur kemampuan kita dalam berbahasa Indonesia, Adjarian.
Namun, untuk mengukur kemampuan menangkap fakta dalam suatu pernyataan atau premis.
Di samping itu, tes satu ini juga menguji kemampuan kita dalam memanipulasi suatu informasi, tapi tidak mengubah maknanya.
Nah, berikut ini ada beberapa tips mengerjakan tes silogisme. Simak, yuk!
Baca Juga: Mengenal 4 Jenis Soal Tes Potensi Akademik (TPA)
Hukum Silogisme
Tips mengerjakan tes silogisme agar lebih mudah di antaranya bisa dilakukan dengan memperhatikan hukum silogisme seperti berikut.
1. Jika dua pernyataan bersifat umum atau biasanya mengandung kata "semua", maka kesimpulannya juga harus bersifat umum.
2. Jika salah satu pernyataan bersifat khusus yang di antaranya ditandai dengan kata "sebagian" atau "beberapa", maka kesimpulannya bersifat khusus.
3. Jika dua pernataan sifatnya positif, maka kesimpulannya harus positif, kecuali dalam pilihan jawabannya tidak tersedia.
4. Jika salah satu pernyataan sifatnya negatif, maka kesimpulannya adalah negatif.
5. Jika ada dua kata atau frasa sama, maka tidak bisa dijadikan kesimpulan.
Nah, untuk catatan, terkecuali jika dalam pilihan tidak ada jawabannya, maka kesimpulan dari pernyataan yang khusus sifatnya umum.
6. Jika ada pernyataan syarat, maka semua keadaan mesti dilakukan.
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Psikotes Materi Sinonim
Contoh Soal Tes Silogisme
Berikut ini ada contoh pernyataan yang perlu kita temukan kesimpulannya, Adjarian.
Semua yang harum adalah bunga.
Sebagian yang harum berwarna merah.
a. Semua bunga berwarna merah.
b. Semua bunga adalah harum.
c. Semua yang harum berwarna merah.
d. Sebagian yang harum adalah bunga.
e. Sebagian bunga berwarna merah.
Baca Juga: Contoh Soal Tes Psikotes Materi Antonim
Jawaban: e. Sebagian bunga berwarna merah.
Pembahasan:
Dalam pernyataan tersebut, salah satu pernyataan bersifat khusus, yakni "sebagian yang harum berwarna merah".
Nah, sesuai dengan hukum silogisme poin kedua, apabila salah satu pernyataan bersifat khusus, maka kesimpulannya bersifat khusus.
Jadi, kesimpulan dari dua pernyataan tersebut adalah "sebagian bunga berwarna merah".
Itulah tips mengerjakan tes silogisme dengan memperhatikan hukum silogisme beserta contohnya, Adjarian.