adjar.id - Apakah kalian tahu, apa sajakah perbedaan dari gelar S1 dan S2?
Nah, berdasarkan sistem akademik, perguruan tinggi terbagi menjadi tiga, yaitu strata 1, strata 2, serta strata 3.
Namun, kali ini kita akan membahas mengenai strata 1 dan strata 2, atau lebih dikenal dengan singkatan S1 dan S2, ya.
Sebagai calon mahasiswa baru, kita perlu tahu untuk mengetahui setiap perbedaan tingkatan yang ada di perguruan tinggi, lo!
Baca Juga: Inilah Universitas Tertua di Dunia, Adjarian Tahu Universitas Apa?
Apakah Adjarian tahu, apa saja perbedaannya?
Yap! benar sekali, untuk gelar yang diberikan pun berbeda.
Untuk mahasiswa lulusan S1 akan diberikan gelar Sarjana, sedangkan untuk gelar S2 akan diberikan gelar Magister atau Master.
Sekarang, yuk, kita simak informasi lengkap mengenai perbedaan S1 dan S2 berikut ini!
1. Jumlah SKS
Saat menempuh pendidikan perguruan tinggi, jenjang pendidikan kita akan diukur di dalam SKS atau Satuan Kredit Semester.
Nah, SKS adalah kredit yang harus dipenuhi oleh setiap mahasiswa agar mencapai standar kelulusan masing-masing strata.
Hal ini yang juga membedakan antara S1 dan S2, lo!
Untuk S1 memiliki jumlah kredit sekitar 144 hingga 160 sks, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kuliahnya adalah empat tahun atau delapan semester.
Baca Juga: Jadwal dan Persyaratan untuk Bisa Mengikuti UTBK SBMPTN 2022
Sedangkan, untuk program magister atau S2 jumlah sks yang dibutuhkan untuk mencapai standar kelulusan adalah 36 SKS.
Berdasarkan jumlah SKS yang dimiliki mahasiswa S2, waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pendidikan master juga terbilang cukup sebentar, yaitu empat semester atau dua tahun.
2. Pendalaman Keilmuan
Adjarian, hal penting lainnya yang membedakan kedua jenjang pendidikan tersebut adalah pendalaman keilmuannya.
Untuk gelar sarjana S1, mahasiswa akan mempelajari teori dari berbagai ahli atau ilmuwan, serta penelitian.
Sedangkan, untuk gelar Master ajan mempelajari teori lebih dalam dibandingkan dengan sarjana S1.
O iya, bagi kita yang memilih gelar S1 juga akan dibekali beberapa materi yang dapat kita gunakan saat melanjutkan gelar S2, lo!
Dengan memperdalam keilmuan di gelar S2, nantinya, kita akan jauh lebih mudah untuk melanjutkan hingga gelar S3 atau doktoral.
Sebab, di dalam gelar S3 mahasiswa akan mengembangkan teori sesuai dengan bidang keiuannya saat menempuh jenjang pendidikan S2.
Baca Juga: 8 Jurusan Universitas Paling Unik di Dunia, Terdapat Ilmu Kertas
3. Penilaian Akhir
Selain menyelesaikan indeks prestasi, mahasiswa dari setiap tingkatan pendidikan perguruan tinggi juga wajib menyelesaikan penilaian akhirnya.
Untuk mahasiswa sarjana S1, diharuskan untuk menyelesaikan skripsi.
Nah, untuk mahasiswa S2 atau gelar Master, diharuskan untuk menyelesaikan tesis.
Sedangkan, untuk gelar doktoral atau S3 diharuskan untuk menyelesaikan disertasi.
Lembaga pendidikan mengharapkan untuk lulusan S1, dapat menerapkan ilmu dan teori yang sudah dipelajari semasa kuliah.
Nah, untuk lulusan S2 yang sudah menyelesaikan studi magister diharapkan dapat memberikan pengabdian dengan melakukan penelitian dan mengembangkan teori lebih dalam.
Adjarian, itulah perbedaan dari gelar S1 dan S2 yang perlu kita ketahui, ya!
Tonton video ini, yuk!