Apa Itu Kurikulum Prototipe?
Pada tahun 2022 mendatang, kurikulum prototipe akan ditawarkan untuk sekolah-sekolah.
Namun demikian, kurikulum prototipe bersifat opsional, Adjarian.
Oleh karena itu, kurikulum ini hanya akan diterapkan pada satuan pendidikan yang berminat menggunakannya.
Kurikulum prototipe dapat digunakan sebagai alat untuk transformasi pembelajaran.
O iya, oleh karena sifatnya opsional, kurikulum prototipe juga tidak disebut dengan kurikulum 2022, Adjarian.
Baca Juga: Pilihan Program Studi SNMPTN 2022, Boleh Mendaftar Berapa Kampus?
Tidak Ada Penjurusan di SMA
Satuan pendidikan atau sekolah diberi kebebasan apakah hendak menerapkan kurikulum prototipe atau tidak.
Nah, untuk sekolah yang menggunakan kurikulum prototipe, nantinya siswa SMA dapat mengatur kombinasi mata pelajaran yang diinginkan atau yang sesuai dengan minat.
Jadi, tidak ada penjurusan IPA, IPS, ataupun bahasa sebagaimana yang selama ini ada di SMA, Adjarian.
Kurikulum prototipe dirancang untuk memberikan ruang dan kesempatan bagi siswa untuk menekuni minat masing-masing.