Tolong-menolong Guru dan Siswa
1. Meminjami Alat Tulis
Lupa adalah hal yang wajar terjadi, entah itu pada siswa atau guru. Termasuk di antaranya adalah kelupaan membawa alat tulis seperti pensil, pulpen, penghapus, atau lainnya.
Padahal, alat tulis adalah hal yang penting dibawa ke sekolah. Dengan alat tulis, kita mencatat apa-apa yang penting.
Nah, ketika guru kita kelupaan membawa alat tulis, kita bisa meminjamkan alat tulis kita untuk digunakan guru.
Sebaliknya, ketika kita kelupaan membawa alat tulis dan tidak ada teman yang bisa kita pinjami, kita dapat meminjam kepada guru.
Itulah contoh pertama dari sikap tolong-menolong antara siswa dengan guru.
Baca Juga: Contoh Sikap Menolong di Sekolah
2. Membawakan Media Pembelajaran atau Peralatan Lain
Ketika pembelajaran dilakukan, kadang guru memerlukan media pembelajaran. Dengan media pembelajara, guru dapat lebih mudah menerangkan materinya.
Selain itu, media pelajaran juga diharapkan agar kita, sebagai siswa, dapat menangkap dengan lebih mudah materi yang disampaikan guru.
Media pembelajaran bisa bermancam-macam, bisa globe, peta, tumbuhan, alat peraga pernapasan, dan lain-lain.
"Menawarkan bantuan membawa media pembelajaran itu baik jika dilakukan."