1. Memberi Tumpangan pada Teman
Cara kita berangkat sekolah beda-beda. Ada yang diantar oleh orang tua, ada yang bersepeda, dan ada yang berjalan kaki.
Siswa yang berjalan kaki bisa disebabkan rumahnya dekat, sepedanya rusak, atau belum memiliki sepeda.
Misalnya kita termasuk siswa yang berjalan kaki, tentu saja kita akan merasa senang jika ada teman yang memberi kita tumpangan ke sekolah, misalnya dengan memboncengkan kita.
Baca Juga: Bentuk Keteladanan Para Tokoh Nasional Indonesia
Temang kita ini barangkali akan mengayuh sepeda dengan lebih berat, tapi dia tetap mau melakukannya.
2. Menemani Teman Menunggu Jemputan
Orang tua memiliki urusan yang berbeda dengan kita. Orang tua bisa saja sibuk di kantor atau belum selesai mengurusi rumah ketika waktunya kita pulang sekolah.
Kalau kita pulang dijemput orang tua, tentu keadaan telat dijemput membuat kita harus menunggu.
"Memberi teman tumpangan untuk berangkat atau pulang sekolah termasuk sikap kepahlawanan."