adjar.id - Adjarian, kali ini kita akan membahas jenis-jenis termometer.
Saat kita mengukur suatu suhu benda, kita membutuhkan bantuan alat ukur, yaitu termometer.
Sebab, suhu yang rasakan dengan indra perasa dapat menghasilkan suhu yang kualitatif.
Baca Juga: Pengertian Suhu dan Pengertian Termometer Jenis Zat Cair
Suhu kualitatif tidak dapat kita jadikan sebagai acuan kita, lo.
O iya, di dalam termometer zat cair terdiri dari beberapa jenis lainnya.
Namun, apakah Adjarian tahu, apa sajakah jenis-jenisnya?
Sekarang, yuk, kita simak informasi lebih lengkap mengenai jenis-jenis termometer zat cair di bawah ini!
"Untuk mengukur suatu suhu benda kita membutuhkan bantuan alat termometer."
Jenis-Jenis Termometer Zat Cair
Berikut ini, adalah jenis-jenis termometer yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:
1. Termometer Laboratorium
Termometer ini memiliki bentuk yang terbilang cukup panjang jika dibandingkan dengan jenis termometer lainnya.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Prosedur Keselamatan di Laboratorium dan Tujuannya
Skala ukurnya dimulai dari suhu (-10) derajat celcius hingga 110 derajat celcius.
Termometer jenis ini juga menggunakan raksa atau alkohol sebagai cairan penunjuk di dalamnya.
2. Termometer Suhu Badan
"Termometer laboratorium memiliki bentuk yang terbilang cukup panjang jika dibandingkan dengan bentuk termometer lainnya."
Jenis termometer ini sering kali kita temukan di dalam kehidupan sehari-hari kita.
Termometer ini digunakan untuk mengukur suhu badan manusia.
Skala yang ditulis di dalamnya antara 35 derajat celsius hingga 42 derajat celsius.
Baca Juga: Perubahan Wujud Benda Padat, Cair, dan Gas
O iya, pipa yang berada di bagian bawah dekat labu termometer dibuat mengerucut hingga pengukuran jauh lebih teliti.
Hal ini diakibatkan raksa tidak turun secara langsung ke dalam labu atau reservoir.
3. Termometer Bimetal
"Termometer suhu badan digunakan untuk mengukur suhu tubuh manusia."
Jenis termometer ini terdiri dari dua logam yang memiliki jenis berbeda.
Keduanya kemudian disatukan dan suhunya akan berubah.
Sebab, bimetal akan berubah menjadi melengkung.
O iya, hal ini disebabkan oleh logam yang satu memuai lebih panjang dibandingkan dengan yang lainnya.
Termometer bimetal sering kali digunakan untuk membuat termometer.
Baca Juga: Jenis-Jenis Alat Ukur Listrik dalam Fisika
4. Termometer Kristal Cair
Termometer jenis ini terbilang cukup unik.
Sebab, terdapat kristal cair yang warnanya akan berubah ketika suhunya berubah.
O iya, termometer krital ini dikemas dalam plastik yang sangat tipis.
Termometer ini juga banyak digunakan untuk mengukur suhu tubuh, akuarium, dan lainnya.
Nah Adjarian, itulah jenis-jenis termometer yang perlu kita ketahui dan pelajari, ya.
Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!
| Pertanyaan |
| Sebutkan kegunaan termometer bimetal! |
| Petunjuk: Cek halaman 3-4. |