adjar.id - Mobilitas sosial memiliki berbagai dampak, ada dampak positif dan ada pula dampak negatif.
Nah, kali ini kita akan membahas dampak negatif dari mobilitas sosial, Adjarian.
Menurut KBBI, pengertian mobilitas sosial adalah perubahan kedudukan warga masyarakat kelas sosial yang satu ke kelas sosial yang lain.
Baca Juga: Contoh Kasus Mobilitas Sosial di Lingkungan
Penyebab mobilitas sosial beragam, Adjarian. Hal tersebut dapat terjadi karena berbagai faktor.
O iya, perubahan kedudukan tersebut bisa meningkat, tapi bisa juga menurun.
Jadi, di dalam masyarakat, seseorang bisa naik kelas, bisa juga turun kelas sosial.
Dalam proses perubahan kelas sosial tersebut, ada beberapa dampak.
Berikut ini contoh dampak negatif mobilitas sosial.
"Mobilitas sosial terjadi karena naluri manusia untuk berevolusi untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi."
Dampak Negatif Mobilitas Sosial
1. Adanya Konflik Ringan Hingga Berat
Dampak negatif mobilitas sosial yang mungkin terjadi adalah muncul suatu konflik, baik konflik ringan maupun berat.
Kita semua tahu bahwa mobilitas sosial ke atas artinya kita berjuang demi individu atau sebuah kelompok untuk mendapatkan derajat yang paling tinggi.
Nah, dengan terjadinya perebutan derajat dan kekuasaan, sangat mungkin muncul konflik.
Selain konflik, sebenarnya kita juga akan merasakan sebuah persaingan dan perdebatan untuk mendapatkan posisi atau derajat yang tinggi.
Baca Juga: Faktor-Faktor Pendorong Mobilitas Sosial
Sebagai contoh jika ada dua siswa yang sama-sama berprestasi, tetapi pihak sekolah hanya menyediakan beasiswa untuk satu siswa berprestasi.
Di sini bisa terjadi konflik ringan ataupun berat karena hanya ada satu beasiswa yang diberikan sedangkan ada dua siswa yang berprestasi.
Hal ini lumrah dan dapat terjadi karena mobilitas sosial adalah sebuah persaingan untuk meningkatkan status.
Kondisi tersebut tidak dapat dihindari karena seluruh manusia secara alami ingin meningkatkan posisi, derajat, status maupun kedudukan dari tempatnya saat ini.
"Persaingan akan terjadi karena adanya mobilitas sosial."
2. Psikologis Individu Terganggu
Dampak negatif lainnya yang mungkin terjadi adalah terganggunya psikologis individu tertentu.
Jika kita sudah berhasil naik jabatan, derajat, atau status. Kita bisa dilanda rasa takut untuk kehilangan posisi atau derajat yang sudah kita miliki.
Ini adalah salah satu bukti bahwa derajat tinggi memberikan tekanan psikologis bagi individu itu sendiri. Pasti kita tidak rela untuk melepaskan hasil kerja keras kita saat kita social climbing.
Baca Juga: Faktor Penghambat Mobilitas Sosial
Kita akan merasa gelisah karena kita bisa digantikan oleh siapa saja, dan kita bisa kehilangan jabatan kapan saja dan di mana saja.
Oleh karena itu saat kita berhasil untuk meningkatkan derajat atau kedudukan kita, kita sebaiknya bekerja dengan baik.
Berhasil naik derajat bukanlah sesuatu yang mudah. Naik kedudukan artinya memiliki tanggung jawab dan tugas yang lebih berat dibandingkan sebelumnya.
Nah, itulah beberapa dampak negatif dari mobilitas sosial.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!
| Pertanyaan |
| Apa dampak negatif dari mobilitas sosial? |
| Petunjuk: Cek halaman 2-3. |