Jawab Soal BPUPKI: Pembentukan, Keanggotaan, Tugas, dan Sidang

By Rahwiku Mahanani, Senin, 20 September 2021 | 10:05 WIB
BPUPKI adalah salah satu badan yang berperan dalam persiapan kemerdekaan Indonesia. (Via Tribunnewswiki)

adjar.id - Pada buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas 7 SMP halaman 5 pada Aktivitas 1.1 ada soal terkait BPUPKI.

Soal tersebut meminta kita untuk menuliskan tentang BPUPKI yang meliputi:

1. Pembentukan BPUPKI

2. Keanggotaan BPUPKI

3. Tugas BPUPKI

4. Sidang BPUPKI

Baca Juga: Jawab Soal PPKn Kelas 7 SMP, Anggota BPUPKI yang Mengusulkan Dasar Negara

BPUPKI adalah singkatan dari Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indoensia.

Dalam bahasa Jepang kepanjangan BPUPKI adalah Dokuritsu Junbi Cosakai.

Nah, berikut ini pembahasan soal tentang BPUPKI mulai dari pembentukannya, keanggotaan, tugas, dan sidang-sidang yang sudah dijalankan yang bisa Adjarian gunakan sebagai referensi.

1. Pembentukan BPUPKI

Setelah lepas dari Belanda, wilayah Indonesia kala itu kemudian jatuh ke Jepang.

Awalnya, kedatangan Jepang disangka baik oleh bangsa Indonesia, tapi kenyataannya tidak berbeda dengan Belanda yang menjajah Indonesia.

Sayangnya, kemenangan Jepang di Asia tidak berlangsung lama karena pihak Sekutu kembali melancarkan serangan balasan.

Hal itu membuat wilayah yang semula diambil Jepang kembali ke tangan Sekutu.

Baca Juga: Dasar Negara yang Diusulkan Soekarno dalam Sidang BPUPKI, Materi PPKn Kelas 7 SMP

Atas dasar kondisi tersebut, Jepang membentuk BPUPKI pada 29 April 1945.

2. Keanggotaan BPUPKI

BPUPKI diketuai oleh dr. K.R.T Radjiman Wedyodiningrat yang dibantu oleh dua wakil ketua.

Wakil ketua BPUPBI adalah Ichibangase Yosio dari Jepang dan R.P Soeroso.

BPUPKI beranggotakan 62 orang yang terdiri dari tokoh bangsa Indonesia dan tokoh perwakilan Jepang sebanyak tujuh orang.

3. Tugas BPUPKI

BPUPKI dibentuk untuk menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan.

Sebagai badan penyelidik, BPUPKI juga bertugas untuk menyelidiki serta mempelajari hal-hal penting yang berkenaan dengan aspek politik, tata pemerintahan, ekonomi dan sebagainya.

Hal-hal tersebut dan hal lain yang dibutuhkan dalam upaya pembentukan negara Indonesia yang merdeka serta berdaulat perlu diselidiki dan dipelajari oleh BPUPKI.

Nah, berdasarkan sidang, tugas-tugas BPUPKI meliputi:

- Membahas dasar negara Indonesia

- Membentuk reses selama satu bulan setelah sidang pertama

Baca Juga: Jawab Soal PPKn Kelas 7 SMP, Pembahasan Sidang dalam Perumusan UUD 1945

- Membentuk Panitia Delapan atau Panitia Kecil untuk menampung aspirasi dari anggota

- Membantu Panitia Sembilan dan Panitia Kecil untuk menghasilkan Piagam Jakarta (Jakarta Charter)

4. Sidang BPUPKI

BPUPKI menggelar dua sidang resmi dan satu sidang tidak resmi.

Sidang resmi pertama BPUPKI digelar pada tanggal 29 Mei hingga 1 Juni 1945.

Sidang pertama BPUPKI tersebut membahas tentang dasar negara.

Kemudian, sidang resmi kedua BPUPKI diselenggarakan pada tanggal 10 Juli hingga 17 Juli 1945.

Agenda sidang kedua BPUPKI tersebut ialah membahas rancangan Undang-Undang Dasar.

Nah, sidang tidak resmi dilangsungkan pada masa reses antara sidang pertama dan kedua.

Sidang tersebut dihadiri oleh 38 orang dan digelar untuk membahas rancangan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

Baca Juga: Jawab Soal Apa Akibatnya Apabila Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Diubah?

Sidang BPUPKI dilaksanakan di gedung Chuo Sangi In. Di masa sekarang, gedung tersebut dikenal sebagai Gedung Pancasila.

Nah, itulah uraian tentang pembentukan, keanggotaan, tugas, dan sidang BPUPKI, Adjarian.

Adjarian bisa menggunakannya sebagai referensi untuk menjawab soal halaman 5 buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas 7 SMP, Aktivitas 1.1.