Jawab Soal Ekonomi Kelas 10 SMA, Jenis-Jenis Produksi Berdasarkan Bidang Garapannya

By Nabil Adlani, Minggu, 5 September 2021 | 20:00 WIB
Dalam bidang produksi, terdapat berbagai jenis-jenis produksi berdasarkan garapan yang dibuat. (pixabay)

adjar.id – Adjarian, dalam suatu kegiatan produksi terdapat berbagai jenis-jenis produksi berdasarkan bidang garapannya.

Produksi sendiri merupakan suatu bentuk usaha kegiatan untuk menghasilkan barang atau jasa yang berguna bagi keperluan ekonomi.

Pada buku Mengasah Kemampuan Ekonomi kelas 10 SMA terdapat soal di evaluasi bab 2 halaman 45.

Salah satu soal pada evaluasi bab 2 tersebut meminta kita untuk menjelaskan jenis-jenis produksi berdasarkan bidang garapannya yang juga menjadi materi ekonomi kelas 10 SMA.

Baca Juga: Mengenal Teori Produksi di dalam Sistem Ekonomi

Nah, kali ini kita akan membahas hal tersebut sebagai bahan referensi bagi Adjarian dalam mengerjakan soal tersebut.

Dalam kegiatan produksi terdapat suatu sistem yang di mana terdapat hubungan saling memengaruhi antara faktor produksi.

Kegiatan dalam bidang produksi ini sangatlah beragam, di mana ditentukan oleh bidang garapan produksi tersebut.

Yuk, simak penjelasan mengenai jenis-jenis produksi berdasarkan bidang garapannya berikut ini!

1. Produksi Ekstraktif

Perusahaan penambangan termasuk ke dalam jenis produksi ekstraktif. (pixabay)

Kegiatan produksi ekstraktif merupakan suatu kegiatan yang dilakukan dengan mengambil kekayaan alam yang bisa digunakan sebagai pemenuh kebutuhan manusia.

Produksi ekstraktif ini bisa dikatakan sebagai pemanfaatan sumber daya alam dengan tidak mengubah sifat ataupun bentuk dari bahan tersebut.

Contoh produksi ekstraktif ini ialah perusahaan yang melakukan penambangan seperti timah, tembaga, emas, dan bahan mineral lainnya.

Selain itu, juga ada perusahaan yang bergerak di bidang penangkapan ikan dan penebangan hutan.

Baca Juga: Peran IPTEK dalam Menunjang Kegiatan Ekonomi Masyarakat

2. Produksi Agraris

Produksi agraris merupakan pengolahan sumber daya alam untuk menghasilkan barang yang baru.

Barang-barang baru hasil produksi agraris ini merupakan barang yang mempunyai nilai ekonomi dan bermanfaat bagi manusia.

Produksi agraris ini tidak hanya mengenai pertanian, akan tetapi juga mencakup sektor peternakan.

Contohnya seperti pembuatan perkebunan kepala sawit, pemeliharaan hewan ternak, dan budi daya hewan laut.

3. Produksi Perdagangan

Produksi perdagangan ini memiliki hubungan dengan penyaluran hasil produksi kepada konsumen dari produsen.

Perusahaan dalam produksi perdagangan ini melakukan kegiatan jual beli yang membuat barang mengalami perpindahan hak milik.

Produksi perdagangan sendiri terbagi menjadi beberapa cara yaitu:

a. Perdangan secara langsung

Perdagangan jenis ini yaitu produsen memberikan produksi dagangan secara langsung kepada konsumen.

Baca Juga: Mengenali Kegiatan Ekonomi: Produksi, Distribusi dan Konsumsi

b. Perdagangan Semi Langsung

Perdangan semi langsung ini yaitu di mana produsen menjual barang produksinya melalui perantara, seperti toko, supermarket, dan lain sebagainya.

c. Perdagangan Tidak Langsung

Hampir sama dengan perdagangan semi langsung, yang membedakan adalah perdagangan tidak langsung dilakukan melalui beberapa perantara.

Contohnya seperti produsen menjual barang ke grosir, kemudian ke pedagang eceran lalu baru sampai kepada konsumen.

4. Produksi Industri

Produksi industri merupakan suatu usaha yang dilakukan perusahaan industri dengan mengolah bahan mentah atau bahan baku.

Tujuannya yaitu agar barang-barang tersebut bisa menjadi barang setenga jadi ataupun barang jadi yang bisa langsung dikonsumsi oleh konsumen.

Kegiatan produksi industri ini adalah suatu usaha untuk meningkatkan nilai guna suatu barang.

Contoh produksi industri bisa berupa industri kendaraan, industri kayu, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Mengenal Pelaku Kegiatan Ekonomi, Materi Ekonomi Kelas 10 SMA

5. Produksi Jasa

Produksi jasa merupakan jenis produksi yang langsung bergerak pada bidang pelayanan terhadap konsumen.

Nah, pada jenis produksi ini tidak hanya menghasilkan suatu barang, akan tetapi juga menerapkan jasa sebagai suatu produk.

Contoh produksi jasa yaitu pelayanan komunikasi dan informasi, pelayanan bisnis, rekreasi, dan lain sebagainya.

Adjarian, itu tadi jenis-jenis produksi berdasarkan bidang garapannya yang bisa menjadi referensi untuk mengisi satu soal di evaluasi bab 2 halaman 45.

 

Yuk, saksikan video ini juga, Adjarian!