Macam-Macam Fungsi dan Jenis-Jenis Seni Musik

By Aldita Prafitasari, Jumat, 27 Agustus 2021 | 14:00 WIB
Musik atau seni musik sangat dekat dengan kehidupan kita. (freepik)

adjar.id - Apakah Adjarian suka mendengarkan musik?

Musik atau seni musik sangat dekat dengan kehidupan kita.

Kita dapat menemukan musik di mana saja dalam hidup kita, baik dalam ranah formal maupun informal.

Contohnya saat kita sedang menonton TV dengan keluarga di rumah, musik sudah menjadi bagian yang pasti ada dalam tontonan tersbut.

Baca Juga: Contoh Soal, Jawaban, dan Pembahasan Alat Musik Tradisional Indonesia

Bahkan saat kita sedang belajar di sekolah, tidak jarang guru menggunakan musik dengan lirik yang disesuaikan sebagai sarana pembelajaran.

Selain yang disebutkan tadi, ternyata masih banyak, lo, fungsi seni musik dalam kehidupan kita.

Nah, yuk, kita bahas bersama macam-macam fungsi seni musik dan berkenalan dengan jenis-jenis seni musik.

Fungsi Seni Musik 

Semua jenis karya seni memiliki fungsi dan manfaat bagi kehidupan manusia, demikian halnya dengan musik. Adapun fungsi seni musik adalah sebagai berikut:

1. Sarana Mengekspresikan Diri

Seorang seniman dapat mengekspresikan diri dan perasaannya melalui musik.

Ekspresi dan perasaan seseorang dalam musik dapat diketahui melalui melodi dan tempo musik yang dimainkan.

2. Sarana Komunikasi

Suara yang dihasilkan dalam musik terdapat pola ritme yang memiliki maksud dan tujuan tertentu.

Baca Juga: Macam-Macam Alat Musik Tradisional Indonesia yang Telah Mendunia

Misalnya dalam kegiatan upacara, suara dan pola ritme yang dibunyikan memiliki arti tertentu sehingga orang lain mengerti apa yang akan dilakukan.

3. Sarana Kreativitas

Setiap individu memiliki kreativitas di dalam dirinya dengan kadar tertentu dalam rangka untuk memenuhi kebutuhannya.

Bagi sebagian orang, musik adalah sarana untuk menyalurkan kreativitas mereka.

4. Sarana Komersial

Selain berfungsi sebagai sarana ekspresi diri, musik juga seringkali dijadikan sebagai sumber penghasilan atau komersial.

Penghasilan tersebut bisa didapat dari penjualan CD musik atau dari kontrak tertentu yang didapat oleh seorang seniman.

5. Sarana Pendidikan

Proses pendidikan sangat banyak melibatkan musik dalam proses pembelajaran.

Misalnya dalam kegiatan upacara Bendera di sekolah, musik menjadi bagian penting dalam kegiatan tersebut.

6. Sarana Terapi

Musik juga ternyata banyak digunakan sebagai sarana terapi bagi mereka yang mengalami gangguan mental atau masalah kesehatan lainnya.

Hal tersebut dilakukan karena musik dapat memberikan efek relaksasi pada sistem otak manusia sehingga pikiran dan tubuh lebih tenang untuk memudahkan proses pemulihan.

Baca Juga: Apa Itu Tangga Nada Pentatonis? Ini Pengertian dan Contohnya

7. Sarana Tari

Setiap tarian selalu diiringi oleh musik sehingga keduanya tidak dapat dipisahkan. Tarian dan musik memiliki pola dan ritme yang sama sehingga keduanya saling melengkapi satu sama lainnya.

8. Sarana Upacara

Dalam setiap upacara, musik selalu menjadi bagian penting dalam proses pelaksanaannya. Misalnya upacara pernikahan, keagamaan, kenegaraan, dan upacara lainnya.

9. Sarana Hiburan

Musik tidak hanya dapat mengekspresikan perasaan para seniman, tapi juga menjadi sarana hiburan bagi orang yang mendengarkannya.

Orang yang mendengarkan suatu jenis musik dapat merasakan emosi seorang seniman sehingga orang yang mendengarkannya merasa terhibur.

Jenis-Jenis Seni Musik

Musik mengalami perkembangan dari waktu ke waktu dan terdapat perbedaan jenis musik pada setiap masa. Adapun jenis-jenis musik adalah sebagai berikut:

1. Musik Tradisional

Musik tradisional adalah warisan nenek moyang setiap suku bangsa di Indonesia.

Setiap daerah di Indonesia memiliki instrumen musik yang berbeda-beda dan digunakan untuk keperluan yang berbeda pula.

Baca Juga: Keragaman Budaya Indonesia: Alat Musik, Tarian, Lagu dan Upacara Adat

Ciri-Ciri Musik Tradisional

- Merupakan bagian dari budaya masyarakat.

- Menggunakan instrumen musik khas daerah.

- Menggunakan bahasa daerah dalam setiap syairnya.

- Musik tradisional umumnya tidak memiliki notasi.

- Dapat dipelajari secara lisan.

2. Musik Kontemporer

Musik kontemporer adalah jenis musik yang mulai memperkenalkan berbagai elemen musik baru yang belum digunakan pada periode sebelumnya.

Jenis musik ini mulai muncul dan berkembang pada tahun 1990-an.

Ciri-Ciri Musik Kontemporer

- Memiliki ritme yang lebih kompleks.

- Terdapat harmoni yang tidak selaras (disonan).

- Melodi liriknya cenderung lebih sedikit.

- Adanya penggunaan suara elektronik dan sintetis.

- Banyak menggunakan alat musik tiup dan perkusi.

Baca Juga: Apa Itu Tempo Lagu? Inilah Pengertian dan Macam-Macam Contohnya

3. Musik Modern

Musik modern adalah jenis musik kreasi baru yang bersifat dinamis dan sudah menggunakan teknologi tertentu, baik dari sisi instrumennya maupun dalam penyajiannya.

Ciri-Ciri Musik Modern

- Melibatkan berbagai alat musik modern.

- Mendapat sentuhan teknologi maju, baik instrumennya maupun penyajiannya.

- Tempo musiknya cenderung lebih cepat.

- Digunakan sebagai sarana aktualisasi diri dan komersial.

- Menggunakan bahasa internasional atau nasional.

Nah, Adjarian, itu dia pembahasan tentang fungsi seni musik dan jenis-jenis seni musik.

 

Jangan lupa tonton video ini, ya!