adjar.id - Adjarian, di masa pandemi seperti ini kita perlu untuk menjaga kesehatan dan mengikuti protokol yang ada, ya.
Adjarian, kita dianjurkan untuk tidak menggunakan uang tunai untuk melakujan transaksi guna mencegah kontak langsung dengan orang lain.
Di masa digital yang terbilang cukup berkembang pesat saat ini, kita juga dapat mengubah uang tunai atau uang fisik menjadi uang digital, lo.
Baca Juga: Mengenal Istilah-Istilah yang Ada dalam Jaringan Komputer
Uang digital adalah sejumlah uang yang terlihat di dalam sebuah aplikasi digital.
Akan tetapi, kita dapat gunakan untuk mayoritas layanan yang kita miliki hingga saat ini.
Uang digital dikenal dengan istilah dengan e-wallet atau uang elektronik.
Jadi, pada dasarnya uang elektronik ini adalah sebuah dompet digital yang dapat kita gunakan untuk membayar jasa atau barang.
Nah, kali ini kita akan membahas perbedaan e-wallet dan uang tunai yang perlu kita ketahui, ya!
Perbedaan E-Wallet dan Uang Tunai
1. Perbedaan Jenis Uang
Nah, perbedaan yang pertama dari e-wallet dan uang tunai adalah jenis dan bentuk dari uang itu sendiri.
E-wallet tidak memiliki bentuk fisik, akan tetapi dapat digunakan di semua smartphone yang kita miliki.
Misalnya, menggunakan e-wallet untuk layanan pesan antar makanan dan membayar secara langsung.
Nah, jika memesan barang secara online kita juga dapat menggunakan pembayaran melalui e-wallet.
Baca Juga: Panduan Cara Menggunakan Fitur Snap Map di Aplikasi Snapchat
Dengan menggunakan e-wallet kita juga tidak perlu membawa uang tunai, lo.
Sedangkan, uang tunai adalah uang yang memiliki bentuk fisik berupa kertas dan logam.
Uang tunai juga dapat mengandung bakteri, lo.
Mengapa? karena adanya perpindahan dari satu tangan ke tangan yang lain, ya.
2. Terhindar dari Uang Palsu
Banyaknya kasus uang palsu yang meningkat di Indonesia, membuat kita terkadang merasa khawatir dengan uang yang kita miliki.
Sebagian besar dari kita, tidak mempunyai alat untuk membuktikan keaslian uang yang kita miliki.
Dengan adanya e-wallet, risiko pemalsuan uang dapat dihindari karena kita tidak memiliki uang dengan bentuk fisik.
Hal yang menjadi pembeda dari dua jenis uang tersebut, yaitu adalah tempat penyimpanannya.
Penyimpanan e-wallet, umumnya kita akan menggunakan beberapa aplikasi yang menyediakan layanan tersebut.
Baca Juga: Fungsi Framework dalam Perancangan dan Pembuatan Aplikasi atau Website
Selain itu, uang elektronik yang kita miliki tidak dapat dipalsukan karena setiap akun e-wallet memiliki keamanan dan informasinya masing-masing, ya.
Jadi, saat kita menggunakan melakukan transaksi online, kita tidak perlu khawatir akan kembalian dan adanya peredaran uang palsu yang tidak kita ketahui.
Nah, itulah dua perbedaan utama antara e-wallet dengan uang tunai yang perlu kita ketahui, ya, Adjarian!