Apa Saja yang Masih Menjadi Kelemahan Teknologi 3D Printer?

By Abby Wijaya, Minggu, 29 Agustus 2021 | 08:00 WIB
3D printer memiliki beberapa kelemahan. (pixabay)

adjar.id - Teknologi terus berkembang dan semakin canggih. Tidak terkecuali teknologi printer.

Jika pada zaman dahulu, printer masih begitu sederhana, nah, sekarang sudah makin canggih dan variatif.

Salah satu printer yang canggih misalnya 3D printer.

Printer biasa hanya memungkinkan kita untuk mencetak dokumen berupa tulisan atau gambar di atas kertas.

Baca Juga: Mengenal Pengertian Teknologi 3D Printer serta Fungsi-Fungsinya

Namun, 3D printer ini memiliki fungsi yang berbeda. Nah, fungsinya adalah membuat salinan atau replika persis dengan bentuk yang kita inginkan dengan warna tertentu.

Sebagai contoh kita memiliki rumah-rumahan kecil. Kita bisa memembuat bentuk replikanya dengan cara memasukkan desain kita ke dalam sebuah aplikasi.

Kemudian kita pun dapat memiliki dua buah rumah-rumahan yang sama persis.

Sayangnya teknologi 3D printer ini masih memiliki beberapa kelemahan. Apa saja, ya?

Kelemahan Teknologi 3D Printer

Kurang Praktis

Teknologi 3D printer masih terbilang kurang praktis.

Memang betul bahwa kita dapat membuat replika yang baik.

Tetapi satu alat hanya dapat mengerjakan satu buah benda atau barang yang ingin kita print.

Jika kita ingin mencetak lebih dari satu barang, kita membutuhkan alat lebih banyak atau menunggu satu per satu proses selesai.

Baca Juga: Mengenal 2 Jenis Printer: Printer Inkjet dan Printer Laser

Meniru Secara Bebas

Maksud dari meniru secara bebas adalah teknologi ini dapat digunakan untuk meniru apapun sesuai desain yang ada.

Jika seorang seniman membuat karya vas bunga dan ada desain dalam bentuk soft file, maka orang lain bisa mencetak sesuai desain tersebut secara persis.

Dalam beberapa situasi, kecanggihan tersebut membantu dan menguntungkan.

Namun, di sisi lain bisa juga memungkinkan orang untuk membuat jiplakan karya secara ilegal demi keuntungan pribadi.

Masih Sangat Berat

Yap, 3D printer masih termasuk sangat berat.

Satu buah 3D printer bisa memiliki berat hingga 33 kilogram.

Baca Juga: Mengenal Prinsip Dasar dan Cara Kerja dari Teknologi Komputer

Ini berbeda dengan printer biasa yang untuk mencetak dokumen atau gambar.

Printer biasa hanya memiliki bobot sekitar 1 kilogram hingga 4 kilogram.

Jika kita mengikuti perkembangan, ke depannya 3D printer mestinya akan lebih ringan dan lebih mudah dipindahkan.

Nah, itu adalah beberapa hal yang dirasa masih menjadi kelemahan dari teknologi 3D printer.