adjar.id - Setiap hari, kita sudah terbiasa untuk selalu menggosok gigi, kan, Adjarian?
Menggosok gigi biasanya dilakuakan dua kali sehari, yakni pada pagi dan sore hari.
Sikat gigi yang digunakan biasanya terbuat dari plastik, karet, atau kayu. Ada juga sikat gigi elektrik yang menggunakan baterai.
Sebelum ditemukan sikat gigi dan pasta gigi seperti yang kita kenal sekarang, kira-kira apa yang digunakan orang zaman dulu untuk membersihkan gigi, ya?
Baca Juga: 5 Tips Bersihkan Rumah di Saat Pandemi agar Bebas dari Virus
Yap, jawabannya adalah siwak. Siwak banyak digunakan orang sebelum ditemukannya sikat dan pasta gigi seperti yang kuta igunakan saat ini.
O iya, siwak ternyata berasal dari tanaman, lo!
Bagaimana cara menggunakan siwak untuk menyikat gigi dan apa saja manfaatnya untuk mulut serta gigi, ya?
"Pohon Sikat Gigi" untuk Membersihkan Gigi
Kegunaan siwak adalah untuk membersihkan gigi, tapi punya bentuk dan cara pemakaian yang sangat berbeda dengan sikat gigi.
Siwak atau yang disebut juga miswak dalam bahasa Arab berasal dari ranting atau batang pohon bernama Salvadora persica atau pohon arak.
Baca Juga: Waktu yang Tepat dan Ideal Untuk Mengganti dan Mencuci Handuk Kita
Pohon siwak biasanya tumbuh di tanah kering dan bergurun seperti di Afrika, Timur Tengah, atau negara-negara semenanjung Arab.
Saat ini, pohon siwak masih banyak ditemukan di negara Tanzania. Di sana pohon siwak biasanya tumbuh di dataran berpasir dengan oasis di tengahnya atau di padang rumput sabana.
Oleh karena yang digunakan adalah rantingnya untuk membersihkan gigi, maka pohon ini disebut juga sebagai pohon sikat gigi.
Penggunaan Siwak Sudah Sejak Ribuan Tahun Lalu
Dari penelitian yang dilakukan, ranting pohon siwak sudah digunakan oleh masyarakat Babilonia sejak sekitar 7000 Sebelum Masehi untuk membersihkan gigi.
Cara menggunakan batang pohon siwak untuk membersihkan gigi adalah dengan mengunyah batang pohon siwak yang sudah dipotong sepanjang 15 sampai 20 sentimeter.
Baca Juga: Sering Dikonsumsi Untuk Diet, Apa Daun Jati Belanda Baik untuk Kita?
Sebelum digigit, kulit batang siwak harus dikupas terlebih dahulu hingga terlihat serat-serat di dalamnya terlihat dan baru kemudian digigit-gigit.
Nah, serat-serat lembut seperti kuas di dalam batang siwak inilah yang kemudian bisa membersihkan sela-sela gigi dan kotoran yang ada di gigi.
Siwak Punya Beragam Manfaat untuk Gigi dan Kesehatan Mulut
Berbagai kandungan di dalam batang siwak mempu membersihkan dan menjaga kesehatan gigi serta gusi secara alami.
Siwak punya kandungan alkaloid yang berfungsi sebagai antibakteri, ada juga silika yang berfungsi sebagai pengikis alami dan menghilangkan noda.
Di dalam siwak juga terdapat kalsium, klorida, dan fluorida yang membantu pembentukan kembali mineral pada struktur gigi.
Baca Juga: Pilihan Warna Kamar yang Baik dan Buruk untuk Kualitas Tidur
Kandungan sulfur, vitamin C, resin, dan tanin juga berguna untuk gigi, misalnya resin yang berfungsi membentuk lapisan pelindung enamel yang mencegah terjadinya karies gigi.
Sedangkan tanin bisa menstimulis produksi air liur lebih banyak agar mulut tidak kering yang bisa menyebabkan bau mulut.
Bagi Adjarian yang ingin memiliki gigi lebih putih juga bisa mencoba menyikat gigi memakai siwak, lo.