Mengenal Ketimpangan Sosial dan Bentuk-bentuknya dalam Masyarakat

By Nabil Adlani, Kamis, 8 Juli 2021 | 18:20 WIB
Bentuk-bentuk ketimpangan sosial diantaranya ketimpangan desa dan kota. (pxhere)

adjar.id – Adjarian pernah mendengar istilah ketimpangan sosial?

Yap, contohnya seperti perbedaan yang dapat kita lihat di kota-kota besar yang memiliki gedung tinggi yang mewah, tetapi di sekitarnya ada perkampungan kumuh.

Nah, itulah yang di sebut sebagai ketimpangan sosial.

Ketimpangan sosial sendiri merupakan suatu keadaan yang terjadi ketimpangan atau ketidaksamaan dalam mengakses sumber daya yang ada di suatu wilayah.

Baca Juga: Mengenal Ciri-Ciri Negara Maju dan Berkembang yang Ada di Dunia

Ketimpangan dan ketidaksamaan tersebut dapat disebabkan karena adanya perbedaan ekonomi, budaya, ataupun status sosial masyarakat.

Ketimpangan sosial ini memiliki bentuk-bentuknya juga, lo.

Bentuk-bentuk ketimpangan sosial itu salah satunya berupa ketimpangan desa dengan kota.

Yuk, kita simak penjelasan mengenai bentuk-bentuk ketimpangan sosial.

“Ketimpangan sosial adalah keadaan yang terjadi ketidaksamaan, kesenjangan, atau ketimpangan terhadap akses sumber daya.”

 

Bentuk-Bentuk Ketimpangan Sosial

Berikut ini adalah bentuk-bentuk ketimpangan sosial, di antaranya:

1. Ketimpangan Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia yang berkualitas didukung dengan pendidinkan yang membangun masyarakat.

Pendidikan dapat membuat individu meningkatkan pengetahuan, status sosial, dan juga kesejahteraannya.

Tetapi Adjarian, tidak semua masyarakat dapat menikmati fasilitas pendidikan yang layak di daerahnya, lo.

Baca Juga: Mengenal Modernisasi, Ciri-Ciri, dan Dampaknya

Jika kita melihat di kota-kota besar, masyarakatnya dapat mudah mendapatkan pendidikan yang layak.

Akan tetapi, masyarakat yang tinggal di daerah sulit mendapatkan pendidikan yang layak.

Hal ini terjadi, karena kurangnya infrastruktur dan sistem jaringan komunikasi yang masih sangat terbatas.

Perbedaan pendidikan yang didapat membuat pengaruh yang besar terhadap kualitas sumber daya manusianya.

“Kurang meratanya fasilitas pendidik membuat perbedaan kualitas sumber daya manusia di setiap daerah.”

 

2. Ketimpangan Desa dengan Kota

Desa dan kota memiliki ketimpangan sosial yang dapat kita lihat dari kondisi tipografi dan juga geografisnya.

Kota memiliki banyak alternatif untuk mendapatkan pekerjaan, sementara di desa tidak sebanyak yang ada di kota, terutama kota-kota besar.

Selain itu, dari fasilitas baik pendidikan dan kesehatan di kota jauh lebih lengkap daripada di desa.

Hal ini semakin memperlihatkan ketimpangan sosial masyarakat yang hidup di desa dengan kota yang sangat berbeda.

Baca Juga: Pengendalian Sosial: Jenis, Sifat, Fungsi, dan Lembaga Pengendalian Sosial

3. Ketimpangan Penyebaran Aset

Aset sendiri merupakan kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan, dan dapat berupa benda ataupun hak kuasa.

Kepemilikan aset masih terfokus pada sebuah usaha yang skalanya besar, hal ini membuat usaha-usaha kecil serta menengah akan sulit untuk berkembang.

O iya, tidak jarang juga, lo, usaha kecil dan menengah tersebut pada akhirnya harus bangkrut karena tidak memiliki aset dan modal.

“Desa dan kota memiliki ketimpangan sosial dari segi fasitilitas kesehatan, pendidikan, dan kondisi geografis.”

 

4. Ketimpangan Antarwilayah dan Subwilayah

Ketimpangan di sektor wilayah juga terjadi, lo, dimana subwilayah memiliki fasilitas yang masih sangat terbatas jika dibandingkan dengan wilayah pusat.

Pembangunan fasilitas dan akses banyak didahulukan di wilayah pusat daripada di subwilayah, hal ini yang membuat ketimpangan sosial.

5. Ketimpangan Ekonomi

Ketimpangan ekonomi menjadikan adanya sistem kelas-kelas dan stratifikasi sosial di dalam masyarakat.

Baca Juga: Mengenal Stratifikasi Sosial dan Bentuk-Bentuknya dalam Masyarakat

Faktor yang menyebabkan adanya ketimpangan ekonomi, di antaranya karena kurang meratanya pembangunan di setiap daerah.

Hal ini menyebabkan daerah yang belum mendapatkan pembangunan akan tertinggal dengan daerah yang memiliki pembangunan yang cepat.

Ketertinggalan tersebut dapat berupa dalam sistem pendidikan, fasilitas kesehatan, dan lapangan pekerjaan.

Nah, Adjarian itu tadi ketimpangan sosial dan bentuk-bentuk ketimpangan sosial dalam masyarakat.

Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!

 

Pertanyaan

Apa yang dimaksud dengan ketimpangan desa dengan kota?

Petunjuk: Cek halaman 3.