Mengenal Pengertian Kata Depan, Jenis, Fungsi, dan Aturan Penulisannya

By Aldita Prafitasari, Jumat, 2 Juli 2021 | 19:00 WIB
Pengertian kata depan berikut jenis dan fungsinya (freepik)

Aturan Penulisan Kata Depan

1. Kata depan “di, ke, dan dari,” tidak disambung tetapi dipisah dengan kata di belakangnya ketika menunjukkan arah, tempat, waktu, dan tempat.

Contoh kata depan: “di luar, di sana, di siang hari, ke toko, ke luar, dari belakang, dari Surabaya, dan lain-lain.”

2. Aturan pisah ini dikecualikan untuk kata depan yang sudah lazim seperti “kepada, daripada, dipukul, dan lain-lain.”

Begitu juga ketika kata depan bertemu imbuhan dari sebuah kata.

Baca Juga: Perbedaan Makna Denotatif dan Makna Konotatif beserta Contohnya

Contoh kata depan: “dibeli, dibawa, dilepas, keluar, kelepas, kebawa, daripada, dan lain-lain.”

3. Ketika kata depan akan digunakan pada judul, maka penulisannya harus menggunakan huruf kecil.

Contoh kata depan: “Ada Udang di Balik Batu; Presiden Menyampaikannya Kepada Menteri; dan lainnya.”

 

"Aturan ini menjelaskan mengenai penggunaan huruf, apakah memakai huruf kapital atau huruf kecil. Penentuannya disesuaikan dengan posisi dari kata depan tersebut."