Benarkah Sabun Mandi yang Memiliki Banyak Busa Jauh Lebih Baik untuk Digunakan?

By Irfan Sholeh, Rabu, 30 Juni 2021 | 14:00 WIB
Jenis sabun mandi begitu beragam, ada yang berbusa banyak dan ada yang sedikit. (pixabay.com)

adjar.id - Mana sabun mandi yang Adjarian pilih, yang memiliki banyak busa atau yang sedikit busanya?

Beberapa orang mungkin lebih memilih sabun yang memiliki banyak busa daripada sabun dengan sedikit busa.

Hal ini dikarenakan tidak sedikit yang menganggap bahwa sabun yang memiliki banyak busa lebih baik.

Setelah menggunakan sabun mandi dengan banyak busa, kulit bisa terasa lebih kesat.

Baca Juga: Macam-Macam Manfaat Serai, Selain Jadi Bumbu Masakan Ternyata Bisa Juga Dibuat Air Rebusan yang Berkhasiat

Nah, ini membuat sebagian orang berasumsi bahwa sabun berbusa banyak lebih baik.

Namun apakah sabun berbusa banyak lebih baik daripada sabun tanpa busa?

Yuk, kita cari tahu faktany!

Sabun Berbusa Banyak Bisa Membuat Kulit Iritasi

Dilansir dari Kompas.com, Dokter Srie Prihianti, Sp.KK mengatakan banyaknya busa sabun mandi tidak berkorelasi dengan daya bersihnya.

Malah, sabun dengan busa banyak bisa mengangkat sebagian lapisan lipid pada kulit.

Inilah yang membuat kulit kita terasa kesat atau kering setelah menggunakan sabun berbusa banyak.

Baca Juga: Mandi Malam Tidak Baik untuk Kesehatan, Benarkah? Ini Alasannya

"Itu hanya kebiasaan saja bahwa mandi harus keset. Sebenarnya mindset itu harus diubah," kata dr. Srie Prihianti, Sp.KK.

Sejalan dengan itu dr. Melyawati Hermawan Sp.KK, seperti yang ia tulis dalam sebuah laman kesehatan, mengatakan bahwa sabun dengan banyak busa biasanya mengandung bahan kimia surfaktan, seperti sodium lauryl sulfate atau sodium laureth sulfate.

Nah, produk sulfat tersebut dapat menggerus minyak alami yang ada di permukaan kulit kita, Adjarian.

Nantinya, lama-kelamaan kondisi tersebut bakal membuat kulit menjadi mudah iritasi. 

Padahal, minyak alami pada kulit adalah pelindung bagi kulit.

Jika terlalu sering berkontak dengan bahan kimia, kulit bisa kehilangan minyak alami ini sehingga daya tahannya menurun dan menyebabkan rentan mengalami iritasi.

Sabun Berbusa Sedikit Lebih Dianjurkan

Beberapa orang kurang suka ketika sabun yang digunakan mandi berbusa sedikit.

Sebab, busa yang sedikit tidak membuat kulit kesat, tapi justru menjadi licin. 

Padahal, kulit yang licin merupakan efek kandungan pelembap yang menjadi penyusun sabun.

Efek ini bisa awet hingga beberapa saat setelah mandi.

Baca Juga: Dalam Sehari, Sebaiknya Mandi Berapa Kali Sehari? Ini Penjelasannya

Jadi, kita sebenarnya tidak membutuhkan busa yang banyak agar mandi kita bersih.

Lebih baik menggunakan sabun yang sedikit busanya karena mengurangi risiko iritasi.

O iya, jika diperlukan, kita juga disarankan untuk menggunakan sabun dengan pelembap agar kesehatan kulit terjaga.