adjar.id - Tiga lapisan kulit manusia adalah epidermis, dermis, dan hipodermis. Ketiganya merupakan lapisan utama kulit manusia.
Namun, tahukah Adjarian apa itu epidermis, dermis, dan hipodermis?
Berikut ini penjelasan tiga lapisan kulit tersebut.
Baca Juga: Bagian Kulit, Fungsi, dan Gangguan yang Sering Terjadi pada Kulit
1. Epidermis
Epidermis adalah lapisan terluar dari kulit manusia. Lapisan ini tidak memiliki pembuluh darah
Lapisan epidermis tersusun dari kulit ari dan lapisan Malpighi.
Di lapisan epidermis terdapat saluran keringat, lubang kulit atau pori-pori, serta ujung rambut.
Lapisan epidermis terdiri dari beberapa lapisen sel atau disebut dengan stratum.
Berikut ini lapisan sel atau stratum penyusun epidermis:
- Stratum korneum
- Stratum lusidum
- Stratum granulosum
- Stratum spinosum
- Stratum basale
Baca Juga: Mengapa Saat Terkena Sinar Matahari, Warna Kulit Menjadi Gelap?
2. Dermis
Dermis adalah lapisan yang berada di bawah lapisan epidermis.
Dermis adalah lapisan yang berperan untuk mendukung epidermis.
Lapisan ini memiliki struktur yang lebih kompleks.
Pada lapisan dermis di antaranya terdapat kelenjar keringat, kelenjar minyak, akar rambut, pembuluh darah, saraf, dan reseptor indra peraba.
3. Hipodermis
Lapisan ketiga kulit manusia adalah hipodermis.
Yap, hipodermis adalah lapisan kulit yang paling dalam.
Hipodermis berperan untuk melekatkan kulit dengan otot atau tulang.
Lapisan hipodermis mengandung banyak jaringan lemak yang berguna untuk menghangatkan tubuh.
Baca Juga: Banyak Mengonsumsi Wortel Bikin Warna Kulit Berubah, Benarkah?
Nah, itulah tiga lapisan kulit manusia.
Dari uraian tersebut dapat diketahui bahwa pada dasarnya kulit tidak hanya berfungsi untuk melindungi tubuh bagian dalam dari pengaruh yang ada di lingkungan luar.
Namun, kulit di antaranya juga berfungsi untuk mengatur suhu tubuh serta berperan sebagai indra peraba.