Mengenal Inflasi dan Dampaknya bagi Sistem Perekonomian Negara

By Nabil Adlani, Sabtu, 19 Juni 2021 | 20:15 WIB
Inflasi sangat berdampak terhadap sistem perekonomian suatu negara. (pixabay)

Jenis-Jenis Inflasi

Jenis-jenis inflasi dibagi menjadi tiga, yaitu:

1. Berdasarkan Sumber Penyebab

Berdasarkan sumber penyebabnya, inflasi dibagi menjadi inflasi tekanan permintaan (demand full inflation), dan inflasi dorongan biaya (cost push inflation).

Inflasi tekanan permintaan terjadi karena tingginya permintaan masyarakat terhadap suatu barang atau jasa.

Sedangkan, inflasi dorongan biaya sumbernya dari kenaikan biaya produksi, misalnya naiknya harga bahan baku dan upah pekerja.

Inflasi juga dapat terjadi dari campuran keduanya yang disebut dengan inflasi campuran.

Baca Juga: Mengenal Teori Produksi di dalam Sistem Ekonomi

2. Berdasarkan Asalnya

Berdasarkan asalnya, inflasi dibagi menjadi inflasi dalam negeri (domestic inflation), dan inflasi dari luar negeri (imported inflation).

3. Berdasarkan Tingginya Inflasi

Berdasarkan tingginya inflasi setiap tahunnya, inflasi dibagi menjadi:

Inflasi ringan (di bawah 10% per tahun), inflasi sedang (10%-25% per tahun), inflasi berat (25%-100% per tahun), dan hiperinflasi (lebih dari 100% per tahun)

 

“Jenis-jenis inflasi yaitu berdasarkan sumber penyebab, berdasarkan asalnya, dan berdasarkan tingginya inflasi.”