Pengertian, Ciri-Ciri, Manfaat, dan Jenis-Jenis Karya Ilmiah

adjar.id - Adjarian sudah pernah membuat karya ilmiah belum, nih?

Karya ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian.

Karya ilmiah dapat dibuat oleh seseorang atau kerja sama tim dengan tujuan untuk memenuhi kaidah dan etika keilmuan.

Baca Juga: Pengertian Paragraf, Unsur-Unsur Paragraf, dan Jenis-Jenis Paragraf

Contohnya, saat memasuki perguruan tinggi, kita diwajibkan untuk membuat laporan laboratorium, makalah, dan skripsi.

Karya ilmiah juga memiliki ciri-ciri, manfaat, dan jenis-jenis yang wajib kita ketahui.

Yuk, simak apa saja ciri-ciri, manfaat, dan jenis-jenis karya ilmiah.

"Karya ilmiah berfungsi untuk melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian."

Ciri-Ciri Karya Ilmiah

- Mengungkapkan suatu masalah secara logis. 

- Menggunakan fakta yang terpercaya.

- Menggunakan analisis secara objektif.

- Pendapat yang dikemukakan berdasarkan fakta.

- Menggunakan ragam bahasa yang lugas.

Baca Juga: Mengenal Cerita Fantasi, Jenis-Jenis, Ciri-Ciri dan Strukturnya

Manfaat Penulisan Karya Ilmiah

- Menyampaikan gagasan.

- Menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan hasil penelitian.

- Memperoleh kepuasan intelektual.

- Sebagai bahan acuan untuk penelitian selanjutnya. 

- Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai hasil.

"Karya ilmiah bermanfaat untuk sebagai bahan acuan atau penelitian pendahuluan untuk penelitian selanjutnya."

Jenis-Jenis Karya Ilmiah

1. Makalah

Makalah merupakan salah satu jenis karya ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan dengan analisis secara sederhana.

2. Kertas Kerja

Kertas kerja adalah karya ilmiah yang menyajikan sesuatu berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif dengan analisis yang lebih mendalam. 

Baca Juga: Inilah Cara Membuat Pertanyaan pada Saat Melakukan Wawancara

3. Skripsi

Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain.

Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta baik berdasarkan penelitian.

Skripsi ditulis untuk mendapatkan gelar sarjana.

"Dalam karya ilmiah penulis memiliki wajib memiliki sikap yang objektif."

4. Tesis

Tesis adalah karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dibandingkan dengan skripsi.

Tesis mengungkapkan pengetahuan baru yang diperoleh dari penelitian sendiri.

Tesis ditulis untuk mendapatkan gelar magister. 

Baca Juga: Benarkah Aroma Buku Ditetapkan Sebagai Warisan Dunia Tak Benda?

5. Disertasi

Disertasi adalah karya ilmiah yang berisi suatu temuan penulis sendiri, yang berupa temuan orisinal mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis.

Disertasi ditulis untuk mendapatkan gelar doktor. 

Nah, itulah definisi, ciri-ciri, manfaat, dan jenis-jenis karya ilmiah.

Sekarang, yuk, coba jawab soal pertanyaan berikut!