adjar.id – Indonesia memiliki kekayaan dan keberagaman budaya yang sangat melimpah.
Adjarian tahu, dari Sabang sampai Merauke, Indonesia memiliki potensi budaya yang sangat besar.
Hal tersebut tidak lepas dari proses yang sangat panjang dari interaksi antarsuku di Indonesia dan juga persinggungan dengan budaya negara lain.
Baca Juga: Keunggulan Geostrategis Indonesia: Iklim dan Tanah
Adjarian, saat Indonesia bayak didatangi bangsa asing seperti Portugis, Belanda dan Jepang menambahkan kekayaan budaya Indonesia.
Selain itu, masuknya bangsa lain membawa ajaran agama yang tersebar luas di Indonesia.
Hal inilah yang membuat Indonesia memiliki keragaman budaya yang sangat banyak sekaligus potensi budaya Indonesia ini dapat menjadi manfaat bagi masyarakat.
Potensi budaya dapat dilihat dari beragam bentuk. Yuk, simak penjelasan berikut!
“Keragaman budaya Indonesia memiliki manfaat bagi masyarakat Indonesia.”
1. Bahasa
Bahasa yang digunakan Indonesia terdiri dari bahasa nasional yang diambil dari bahasa melayu.
Selain itu, Adjarian tahu kan bahwa di Indonesia juga terdapat banyak bahasa daerah?
Ada 746 bahasa daerah yang ada di Indonesia dan bahasa daerah merupakan bahasa yang dituturkan penutur dari wilayah tertentu.
Baca Juga: Mengenal Definisi, Prinsip, dan Tujuan Otonomi Daerah di Indonesia
Antarsesama suku biasanya menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa komunikasi.
Bahasa daerah di Indonesia diantaranya bahasa Jawa, Sunda, Gayo, Betawi, Batak dan lain sebagainya.
2. Rumah Adat
Selain memiliki bahasa daerah, setiap daerah juga memiliki rumah adat yang sangat berbeda satu sama lainnya.
Rumah adat selain berbeda dari bentuk bangunannya, juga berbeda dari segi bahan, dinding, lantai dan juga bentuk atapnya.
“Bahasa daerah merupakan salah satu bahasa yang banyak digunakan masyarakat Indonesia di setiap daerah.”
Perbedaan tersebut merupakan cerminan dari bentuk adaptasi manusia terhadap lingkungannya.
Misalnya, rumah panggung yang dibangun tinggi merupakan bentuk pertimbangan agar terhindar dari serangan binatang buas yang masuk ke rumah atau banjir.
Beberapa contoh rumah adat yang ada di Indonesia, misalnya rumah panjang (Kalimantan Barat), Rumah Joglo (Jawa Tengah) dan rumah Tongkonan (Sulawesi Selatan).
Baca Juga: Mengenal Beberapa Jenis Norma yang Ada di Masyarakat
3. Tarian daerah
Keragaman budaya Indonesia juga dapat Adjarian lihat dari banyaknya jenis tarian dari daerah-daerah yang dimiliki Indonesia.
Bahkan Adjarian, beberapa tarian menjadi daya tarik wisatawan asing agar berkunjung ke Indonesia, khususnya di suatu daerah.
Tarian daerah memiliki makna, simbol dan pesan tertentu, diantaranya tarian yang melambangkan rasa syukur kepada Tuhan.
Selain itu, juga ada tarian penyambutan tamu, tarian peperangan dan lain sebagainya.
“Tarian daerah mempunyai makna, simbol dan pesan tertentu yang disampaikan lewat tarian.”
4. Pakaian Adat dan Senjata Tradisional
Masyarakat suatu daerah dalam melaksanakan aktivitas budayanya menggunakan pakaian adat yang sangat khas.
Pakaian adat yang dimiliki setiap daerah sangat berbedabeda dan Adjarian dapat dengan mudah mengenali dari mana asal pakaian adat tersebut.
Dalam penggunaannya, pakaian adat digunakan saat upacaya adat, baik perkawinan, kematian ataupun ritual.
Baca Juga: Mengetahui Peran dan Fungsi Keragaman Budaya dalam Pembangunan Nasional
Selain itu, pakaian adat juga dilengkapi dengan senjata tradisional sebagai hiasannya.
Pemanfaatan Potensi Budaya Indonesia
Keragaman budaya Indonesia menjadi daya tarik tersendiri, terutama dari sektor pariwisata.
Kebudayaan dapat menjadi keuntungan ekonomi yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat suatu daerah.
Selain itu pemanfaatan budaya juga dapat mempererat persahabatan antardaerah ataupun antarnegara.
Nah, Itu tadi potensi budaya dan pemanfaatannya bagi kehidupan masyarakat, Adjarian.
Yuk sekarang jawab pertanyaan berikut!
Pertanyaan: |
Apa keuntungan dari adanya tarian daerah bari suatu daerah? |
Petunjuk: Cek halaman 3 |