Mengenal Ruang Lingkup Sosiologi: Objek, Ciri-Ciri, dan Hakikatnya

By Nabil Adlani, Jumat, 4 Juni 2021 | 08:30 WIB
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan antarmanusia. (pixabay)

adjar.id – Sosiologi adalah sebuah ilmu yang mempelajari tentang hubungan masyarakat dan juga individu.

Jadi, hubungan yang berkaitan antarmasyarakat ataupun individu itu disebut dengan sosiologi.

Istilah awal sosiologi dicetuskan oleh seorang filsafat Prancis pada tahun 1839, yaitu Auguste Comte.

Ilmu sosiologi mempelajari tentang struktur sosial mengenai perubahan sosial.

Baca Juga: Contoh Soal Materi Migrasi Penduduk Beserta Jawaban dan Penjelasannya

Ruang lingkup sosiologi mempelajari tentang individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.

Hubungan tersebut dapat berupa hubungan ekonomi, persoalan sejarah ataupun masalah manajemen.

Yuk, Adjarian, sekarang kita kenali objek sosiologi, ciri-ciri sosiologi, dan hakikat sosiologi!

 

“Sosiologi merupakan ilmu tentang hubungan manusia baik secara individu ataupun kelompok.”

 

Objek Sosiologi

Ada dua macam objek sosiologi, yaitu:

a. Objek Material

Objek material sosiologi meliputi kehidupan sosial, gejala, dan proses hubungan antarmanusia.

Hubungan antarmanusia tersebut akan memengaruhi kesatuan hidup manusia.

Baca Juga: Mengenali Interaksi Sosial Asosiatif di Dalam Hubungan Manusia

b. Objek Formal

Objek formal merupakan manusia sebagai makhluk sosial.

Dengan kata lain, objek formal sosiologi yaitu hubungan antarmanusia dan proses yang tumbuh dari hubungan tersebut.

 

“Objek sosiologi terbagi dua yaitu objek formal dan objek material.”

 

Ciri-Ciri Sosiologi

 

 

a. Empiris

Empiris, yaitu ilmu pengetahuan yang berdasarkan observasi terhadap kenyataan dan tidak bersifat spekulatif.

b. Teoritis

Teoritis, yaitu ilmu yang menyusun abstraksi dari hasil-hasil pengamatan yang menjadi kesimpulan logis dengan tujuan menjelaskan hubungan sebab akibat.

Baca Juga: Pengertian dan Berbagai Jenis Lembaga Sosial dalam Masyarakat

c. Nonetis

Nonetis, yaitu pembahasan masalah yang dilakukan untuk dijelaskan secara mendalam, tidak memandang baik atau buruk masalah tersebut.

d. Komulatif

Komulatif, yaitu disusun berdasarkan teori yang sudah ada dengan tujuan untuk memperkuat teori-teori lama.

 

“Ciri-ciri sosiologi terbagi atas empiris, teoritis, nonetis, dan komulatif.”

 

Hakikat Sosiologi

Sebagai ilmu pengetahuan, sosiologi juga memiliki hakikat, yaitu:

a. Ilmu sosial

Sosiologi merupakan ilmu sosial yang mempelajari gejala-gejela kemasyarakatan.

b. Pembatasan Objek

Objek yang dipelajari sosiologi terbatas pada apa yang terjadi sekarang atau disebut dengan ilmu pengetahuan normatif.

Baca Juga: Kumpulan Soal dan Jawaban Pengendalian Sosial dan Contoh-Contohnya

c. Segi Penerapan Ilmu

Berdasarkan penerapan ilmunya, sosiologi digolongkan sebagai ilmu pengetahuan murni dan ilmu pengetahuan terapan.

 

"Sebagai sebuah ilmu pengetahuan, sosiologi memiliki hakikat."

 

d. Pengetahuan yang Abstrak

Sosiologi bukan sebagai pengetahuan yang konkret, tetapi pengetahuan yang sifatnya abstrak.

Hal ini karena yang menjadi titik perhatiannya adalah bentuk dan pola dalam masyarakat secara menyeluruh.

e. Mengetahui Pola Masyarakat

Sosiologi meneliti pola hidup masyarakat, apa yang menjadi prinsip dan hukum umum dari interaksi tersebut.

Baca Juga: Mengenal Berbagai Norma yang Ada Dalam Kehidupan Bermasyarakat

Selain itu, sosiologi juga meneliti sifat, isi, struktur, dan bentuk masyarakat.

f. Ilmu Pengetahuan Umum

Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan umum, di mana sosiologi mempelajari gejala umum yang terjadi pada interaksi antarmanusia.

Nah, Adjarian sudah belajar tentang objek sosiologi, ciri-ciri sosiologi, dan juga hakikat sosiologi.

Sekarang, yuk, jawab pertanyaan berikut!

 

Pertanyaan

Jelaskan yang dimaksud dengan empiris pada ciri-ciri sosilogi!

Petunjuk: Cek halaman 2.