Adjarian sudah paham kan apa itu Simple Future Tense dan formulanya?
Tapi Adjarian pasti sadar ada dua bentuk Simple Future Tense yaitu Will dan Be Going To, agar lebih paham yuk kita simak bersama penanda perbedaannya!
Berikut ini merupakan situasi-situasi yang dapat membuat kita menggunakan kata “Will” saat berbicara atau saat menulis. Beberapa situasi tersebut adalah
- Untuk menunjukkan kesanggupan atau kemauan untuk melakukan sesuatu secara sukarela
- Menanggapi keluhan atau permohonan bantuan dari orang lain
- Meminta bantuan seseorang
- Meminta seseorang melakukan sesuatu untuk kita
- Menolak sesuatu
- Menyampaikan sebuah ancaman.
Baca Juga: Apa Itu Resensi dan Ringkasan: Pengertian, Ciri-ciri dan Manfaat
Sedangkan "Be going to" menyatakan bahwa ada sesuatu yang direncanakan.
Kata ini digunakan untuk menyatakan ide bahwa seseorang berniat untuk melakukan sesuatu di masa depan. Tidak peduli apakah rencana itu realistis atau tidak.
Kedua kata "Will" atau "Be Going to" dapat mengekspresikan ide prediksi umum tentang masa depan.
Dalam "prediksi" kalimat , subjek biasanya memiliki sedikit kontrol atas masa depan. Dalam kedua contoh berikut, tidak ada perbedaan dalam makna yang disampaikan.
The year 2222 will be a very interesting year.
The year 2222 is going to be a very interesting year.
"Will dapat pula digunakan untuk membuat prediksi atau pernyataan sederhana tentang fakta di masa depan. Be going to dapat pula untuk menyatakan prediksi, namun biasanya dengan menekankan pada bukti yang dimiliki (evidence)."