adjar.id - Kelahiran Pancasila melalui proses yang panjang dan perlu melewati beberapa masa, Adjarian.
Masa kelahiran Pancasila diawali dengan masa sejarah awal.
Para ahli mengatakan bahwa Pancasila memang "digali dari bumi Indonesia sendiri".
Artinya, bahwa Pancasila telah ada di Indonesia sejak bangsa Indonesia ada, meskipun tidak terbentuk secara resmi seperti sekarang.
Namun, nilai Pancasila sudah ada dan menjadi bagian masyarakat Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.
Pancasila memiliki beberapa fungsi dan kedudukan yang meliputi:
- Pancasila sebagai jiwa bangsa.
- Pancasila sebagai kepribadian bangsa.
- Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa.
- Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
- Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum negara.
Baca Juga: Hubungan Norma dengan Nilai-Nilai Pancasila, Materi PPKn Kelas VII
- Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa.
- Pancasila sebagai cita-cita dan tujuan bangsa.
Dari fungsi dan kedudukan Pancasila tersebut dapat kita pahami bahwa Pancasila merupakan bagian dari Indonesia yang tidak bisa dipisahkan.
Nah, untuk lebih mengenal Pancasila, mari kita pelajari sejarah kelahiran Pancasila.
"Sebelum resmi terlahir, Pancasila sudah ada di kehidupan masyarakat Indonesia sejak dahulu, yaitu pada masa sejarah awal, zaman kerajaan Nusantara, zaman penjajahan, dan zaman kebangkitan nasional sebelum merdeka."
Pancasila yang kita kenal sekarang terdiri dari lima sila yang di dalamnya terkandung nilai-nilai.
Pada masa sejarah awal terdapat beberapa nilai Pancasila yang tercermin, yaitu:
1. Nilai Ketuhanan
Nilai ketuhanan merupakan nilai Pancasila sila pertama.
Pada masa praaksara sebelum abad ke-3 Masehi ada beberapa bukti adanya nilai Ketuhanan.
Ini terlihat dari sarana upacara keagamaan yang digunakan, seperti nekara dan gong perunggu.
Baca Juga: Menerapkan Nilai-Nilai Pancasila di dalam Kehidupan Sehari-hari
Keberadaannya dapat ditemukan mulai dari Sumatra hingga Alor, Nusa Tenggara Timur.
2. Nilai Kemanusiaan dan Persatuan
Nilai kemanusiaan dan persatuan pada masa sejarah awal terligat pada jejak-jejak peradaban lama.
Terdapat banyak tempat di Indonesia yang memiliki lukisan di dinding gua.
Contohnya, di Wamena Papua, di Leang-leang Sulawesi Selatan, dan pedalaman Kalimantan.
Patung-patung purba yang ditemukan di peradaban lama juga mencerminkan adanya nilai kemanusiaan.
Nilai kemanusiaan yang dimaksud di sini yaitu berupa kreativitas dan kesadaran berpikir yang semakin berkembang.
3. Nilai Kerakyatan dan Keadilan Sosial
Prasasti-prasasti batu tertulis pada zaman Kerajaan Tarumanegara hingga Kerajaan Kalingga menunjukkan adanya ketenteraman.
Ini menjadi bukti atau penanda bahwa pada masa itu telah ada nilai kerakyatan dan keadilan sosial yang dirasakan dan diterapkan oleh masyarakat.
"Tiga nilai Pancasila yang ada pada masa sejarah awal, yaitu nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan dan persatuan, serta nilai kerakyatan dan keadilan sosial."
Baca Juga: Ciri atau Karakteristik yang Terkandung dalam Nilai-Nilai Pancasila
Itulah nilai-nilai Pancasila pada masa sejarah awal.
Coba Jawab! |
Apa arti ungkapan bahwa Pancasila "digali dari bumi Indonesia sendiri"? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini juga, yuk!
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR