6 Agama Resmi di Indonesia, Materi PPKn Kelas VII Kurikulum Merdeka

adjar.id - Apakah Adjarian pernah melihat tempat ibadah agama berbeda yang berdiri berdampingan?

Hal tersebut merupakan salah satu bukti keragaman agama di Indonesia.

Di Indonesia bukan hanya ada satu, tetapi ada enam agama resmi yang diakui oleh negara.

Nah, apa saja enam agama resmi tersebut?

"Keragaman agama di Indonesia ditandai dengan adanya enam agama resmi yang diakui oleh negara"

Agama Resmi di Indonesia

1. Islam

Ajaran agama Islam di Indonesia berkembang sekitar abad ke-13 yang dibawa oleh para pedagang dari Gujarat India, Timur Tengah, Persia, dan Tiongkok.

Berikut adalah beberapa hal tentang agama Islam:

- Kitab suci agama Islam adalah Alqur'an.

- Rumah ibadah agama Islam disebut masjid.

- Beberapa hari besar agama Islam antara lain: Hari Raya Idulfitri, Hari Raya Iduladha, Maulid Nabi, dan lain-lain.

Baca Juga: 5 Saluran dalam Perkembangan Islam di Nusantara

- Pemuka agama Islam disebut ulama.

2. Kristen

Ajaran agama Kristen di Indonesia berkembang sekitar abad ke-16 yang dibawa oleh bangsa Eropa.

Berikut beberapa hal tentang agama Kristen:

- Kitab suci agama Kristen adalah Alkitab.

- Rumah ibadah agama Kristen disebut gereja.

- Beberapa hari besar agama Kristen antara lain, seperti Hari Natal, Hari Paskah, Hari Jumat Agung, dan lain-lain.

- Pemuka agama Kristen disebut pendeta atau gembala.

3. Katolik

Ajaran agama Katolik di Indonesia berkembang sekitar abad ke-16 yang dibawa oleh misionaris berkebangsaan Portugis, Spanyol, dan Belanda.

Berikut beberapa hal tentang agama Katolik:

Baca Juga: Jawab Soal Peta Pikiran Keragaman Agama di Indonesia, Kelas 4 Tema 7

- Kitab suci agama Katolik adalah Alkitab (Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru). Selain itu, ajaran agama Katolik juga bersumber pada Magisterium dan Tradisi Gereja.

- Rumah ibadah agama Katolik disebut gereja.

- Beberapa hari besar agama Katolik antara lain, seperti Natal, Paskah, Pentakosta, dan lain-lain.

- Pemuka agama Katolik disebut Paus.

4. Hindu

Ajaran agama hindu di Indonesia berkembang di Indonesia sekitar abad ke-4.

Berikut beberapa hal tentang agama Hindu:

- Kitab suci agama Hindu adalah Weda.

- Rumah ibadah agama Hindu disebut pura, candi, kuil, dan balai besarah.

- Beberapa hari besar agama Hindu antara lain, seperti Nyepi, Galungan, Kuningan, dan lain-lain.

- Rohaniwan agama Hindu disebut Pandita dan Pinandita.

Baca Juga: 4 Teori Masuknya Hindu-Buddha ke Nusantara

5. Buddha

Ajaran agama Buddha di Indonesia berkembang sekitar abad ke-8 yang berasal dari India.

Berikut beberapa hal tentang agama Buddha:

- Kitab suci agama Buddha adalah Tripitaka.

- Rumah ibadah agama Buddha disebut Vihara, Kelenteng, Bio, Candi, Arama, Kuil, dan Cetiya.

- Beberapa hari besar agama Buddha antara lain, seperti Magha Puja, Waisak, Asadha, dan lain-lain.

- Rohaniwan Buddha disebut Bikkhu atau Biksu.

6. Konghucu

Ajaran agama Konghucu di Indonesia sudah berkembang berabad-abad lamanya seiring masuknya orang Tionghoa dari daratan Tiongkok.

Berikut beberapa hal tentang agama Konghucu:

- Kitab suci agama Konghucu adalah Sishu dan Wujing.

Baca Juga: Jawab Soal Proses Masuknya Agama Kristen dan Katolik ke Indonesia

- Rumah ibadah agama Konghucu disebut Kelenteng, Kongmiao, Miao, Lintang, Bio dan Xuetang.

- Beberapa hari besar agama Konghucu antara lain, seperti Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh, Qingming, dan lain-lain.

- Rohaniwan agama Konghucu disebut Jiaosheng (Js), Wenshi (Ws), dan Xueshi (Xs).

"Enam agama resmi di Indonesia adalah Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu."

Nah, itulah keragaman agama di Indonesia.

---

Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP Kelas VII Karya Zaim Uchrowi, dkk., Kemdikbud.

Tonton video ini juga, yuk!