Menurut Elly M Setiadi dan Usman Kolip, kelas sosial adalah gejala yang serba hadir di setiap kehidupan sosial.
Artinya, dalam kehidupan sosial akan ada berbagai pola golongan manusia dalam kelompok dengan berbagai kriteria yang melekat dalam diri masing-masing.
Kelas-kelas sosial akan muncul secara ilmiah, sehingga kemunculannya dalam kenyataan sehari-hari sudah menjadi hukum alam.
2. Bernard Barber
Menurut Bernard Barber, kelas sosial adalah sebagian dari himpunan keluarga-keluarga.
Menurutnya, kedudukan anggota kelompok dalam anggota kelas terkait dengan kedudukan dari anggota keluarga lain.
Jika seorang kepala keluarga atau anggota keluarga menduduki status yang tinggi, maka status keluarga lain juga akan ikut menjadi tinggi juga.
Sebaliknya, jika status kepala keluarga mengalami penurunan maka status keluarga juga akan ikut menurun.
3. Pitirim A. Sorokin
Pitirim A. Sorokin mendefinisikan kelas sosial sebagai pembedaan masyarakat dalam kelas-kelas secara bertingkat.
Perwujudan dari pembedaan kelas ini adalah melalui lapisan-lapisan atau kelas-kelas tinggi, sedang, atau rendah.
Baca Juga: Contoh Kasus Mobilitas Sosial di Lingkungan
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR