adjar.id - Kehidupan sehari-hari masyarakat tidak bisa dilepaskan dari stratifikasi sosial.
Pada dasarnya masyarakat dikelompokkan secara bertingkat atau vertikal sehingga membentuk lapisan tertentu yang memiliki kedudukan masing-masing.
Dalam ilmu sosiologi, lapisan inilah yang disebut sebagai stratifikasi sosial atau lapisan sosial, Adjarian.
Menurut Pitirim A. Sorokin, stratifikasi sosial adalah pembedaan pendidikan dalam kelas-kelas secara bertingkat.
Sementara menurut P.J. Bouman, stratifikasi sosial adalah golongan manusia yang ditandai dengan cara hidup dalam kesadaran akan beberapa hak istimewa tertentu.
Max waber mengungkapkan bahwa stratifikasi sosial adalah penggolongan orang-orang yang termasuk di dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan hierarki menurut dimensi privilege, prestise, dan kekuasaan.
Stratifikasi sosial merupakan suatu gejala sosial yang sifatnya universal.
Nah, berikut dasar pembentukan dan jenis stratifikasi sosial.
"Stratifikasi sosial merupakan perbedaan tinggi dan rendahnya kedudukan seseorang dalam kelompoknya."
Segala sesuatu dapat dijadikan sebagai dasar dari stratifikasi sosial jika dianggap bernilai dibanding lainnya.
Nah, dasar pembentukan stratifikasi bisa berupa:
Baca Juga: 6 Bentuk Stratifikasi Sosial dalam Kehidupan Masyarakat
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR