adjar.id - Pada buku Bahasa Indonesia kelas 11 edisi revisi 2017, terdapat soal pada kolom Tugas di halaman 195.
Pada soal tersebut terdapat beberapa pertanyaan tentang makna kebahasaan dalam karya ilmiah.
Karya ilmiah memiliki ciri yang bersifat objektif dan ditandai dengan adanya pilihan kata yang sifatnya impersonal.
Nah, kata ganti yang digunakan dalam karya ilmiah harus bersifat umum, misalnya dengan menyebut peneliti atau penulis.
Bahasa yang digunakan dalam karya ilmiah harus repreduktif, Adjarian.
Artinya, jika penulis menyampaikan informasi yang bermakna A, maka pembacanya juga harus memahami informasi itu dengan makna A juga.
Selain itu, ragam bahasa yang digunakan dalam karya ilmiah juga harus lugas dan bermakna denotatif.
Makna yang terkandung dalam kata-katanya harus diungkapkan secara eksplisit untuk mencegah timbulnya pemberian makna yang lain.
Maka dari itu, dalam karya ilmiah kita sering mendapatkan definisi dari istilah atau kata yang digunakan.
O iya, berikut pembahasan soal tentang makna kebahasaan dalam karya ilmiah.
Pembahasan soal berikut dapat dijadikan sebagai referensi, Adjarian. Yuk, simak!
Baca Juga: 7 Struktur Penulisan Karya Ilmiah dalam Bahasa Indonesia
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR