Bukti kas keluar adalah bukti transaksi yang berisikan informasi tentang pengeluaran atau pembayaran kas perusahaan.
Umumnya, bukti kas keluar ini digunakan untuk membayar perlengkapan kantor, gaji karyawan, dan lain sebagainya.
Bukti Memorandum adalah bukti transaksi yang dikeluarkan pimpinan perusahaan bagi individu atau pihak terkait di internal perusahaan.
"Bukti transaksi intern meliputi bukti kas masuk, bukti kas keluar, dan bukti memorandum."
2. Bukti Eksternal
Bukti eksternal adalah bukti pencatatan untuk transaksi yang terjadi antara perusahaan dengan pihak lain di luar perusahaan.
Nah, bukti eksternal ini bisa berasal dari utang piutang, transaksi jual beli, dan lain sebagainya.
Bukti eksternal ini terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Baca Juga: 10 Syarat Kualitas Informasi Akuntansi
- Kuitansi, yaitu catatan untuk transaksi penerimaan dan pengeluaran sejumlah uang.
- Faktur, yaitu bukti transaksi pembelian atau penjualan barang dagangan secara kredit.
- Nota debit, yaitu bukti transaksi pengembalian barang yang sudah dibeli atau retur pembelian yang dibuat oleh pihak pembeli.
- Nota kredit, yaitu bukti transaksi penerimaan kembali barang yang sudah dijual dan dibuat oleh penjual saat barang yang dijual dikembalikan oleh pembeli.
- Nota kontan, yaitu bukti pencatatan untuk transaksi pembelian barang secara tunai yang dibuat oleh penjual dan diberikan kepada pembeli.
- Cek, yaitu surat perintah kepada bank untuk membayar sejumlah uang kepada pemegang cek yang dibuat oleh pihak yang memiliki simpanan di bank.
- Bukti memorial, yaitu bukti transaksi intern dalam bentuk memo dari pejabat dalam perusahaan kepada bagian akuntansi untuk mencatat keadaan yang bersifat intern.
"Bukti eksternal meliputi kuitansi, faktur, nota debit, nota kredit, nota kontan, cek, dan bukti memorial."
Nah, itulah dua jenis bukti transaksi dalam kegiatan akuntansi, Adjarian.
Coba Jawab! |
Sebutkan jenis bukti transaksi intern! |
Petunjuk: Cek halaman 2 dan 3. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR