adjar.id - Membaca cerita fantasi dapat dijadikan sebagai langkah awal untuk membangun kebiasaan gemar membaca.
Mengapa begitu, ya? Hal ini dikarenakan, cerita fantasi berisi imajinasi penulis.
Dalam menulis cerita fantasi, para penulis akan membuat dunia fantasi mereka sendiri, Adjarian.
Misalnya, cerita fantasi Harry Potter yang banyak digemari di seluruh dunia.
Isi dari cerita fantasi dapat mendorong kita untuk berfantasi secara aktif, yaitu fantasi yang dikendalikan oleh pikiran dan kemauan.
Dilihat dari bentuk dan isinya, cerita fantasi sendiri termasuk ke dalam teks narasi.
Teks narasi adalah cerita fiksi yang berisi rangkaian peristiwa yang disebut dengan alur.
Selain alur, dalam teks narasi memuat tokoh, watak tokoh, tema, dan amanat.
Sebagai salah satu jenis teks narasi, terdapat beberapa ciri-ciri cerita fantasi.
Yuk, cari tahu bersama dengan menyimak uraian berikut ini.
"Cerita fantasi merupakan cerita yang berasal dari imajinasi atau khayalan penulis."
Baca Juga: Struktur dan Ciri Kebahasaan Cerita Fantasi
Ciri-Ciri Cerita Fantasi sebagai Salah Satu Jenis Teks Narasi
1. Mengandung Keajaiban, Keanehan, dan Kemisteriusan
Ciri utama yang sangat menonjol dalam sebuah cerita fantasi adalah adanya hal-hal yang tidak normal atau tidak logis.
Cerita fantasi berisi tentang imajinasi yang diciptakan oleh penulis, sehingga hal-hal yang tidak mungkin terjadi, dapat terjadi dan merupakan hal biasa di cerita fantasi.
Tema cerita fantasi sangat banyak dan tidak terbatas, seperti sihir, supranatural, futuristik, dan lain-lain.
2. Memiliki Ide Cerita yang Terbuka
Cerita fantasi memiliki keterbukaan terhadap ide cerita dan tidak membatasi daya khayal penulis dengan batasan hal-hal yang ada di dunia nyata.
Namun, sebuah ide cerita fantasi tidak selalu sepenuhnya merupakan hal-hal yang tidak biasa di dunia nyata.
Terdapat ide cerita fantasi yang merupakan gabungan antara dunia nyata dan khayalan penulis.
3. Mengandung Latar Cerita yang Tidak Terbatas
Cerita fantasi bisa menggunakan berbagai macam latar ruang dan waktu untuk menghidupkan cerita.
Hal ini menjadi suatu yang khas dari cerita fantasi, yaitu peristiwa cerita fantasi dapat menerobos dimensi ruang dan waktu.
Baca Juga: Jenis Cerita Fantasi Berdasarkan Isi Cerita dan Latar Waktu
4. Memiliki Tokoh Unik
Keunikan tokoh yang ada dalam cerita fantasi ditunjukkan dari watak dan ciri yang tidak ada dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya, tokoh yang memiliki kemampuan super atau mengalami hal-hal misterius yang tidak ada dalam kehidupan sehari-hari.
5. Memiliki Sifat Fiksi
Cerita fantasi memiliki sifat fiksi, yaitu cerita dalam cerita fantasi tidak ada dalam kehidupan nyata.
Cerita fantasi dapat bisa merupakan inspirasi dari dunia nyata, tetapi tetap ditambahkan unsur fantasi.
6. Menggunakan Bahasa Bervariasi
Bahasa yang digunakan dalam cerita fiksi selalu bervariasi, penuh dengan ekspresi, dan tidak terbatas hanya menggunakan bahasa formal.
Cerita fantasi biasanya menggunakan kata-kata sinonim yang memiliki emosi kuat dan memiliki berbagai variasi kata yang mendominasi.
"Ciri cerita fantasi antara lain mengandung keajaiban, ide cerita yang terbuka, latar cerita tak terbatas, tokoh unik, bersifat fiksi, dan variasi bahasa."
Itu dia ciri-ciri cerita fantasi sebagai salah satu jenis teks narasi."
Baca Juga: Contoh Teks Cerita Fantasi 'Buah Beri'
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan teks narasi? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Bahasa Indonesia SMP/MTS Kelas VII Karya Titik Harsiati, dkk., Kemdikbud.
Tonton video ini juga, yuk!