Sebab, doa tidak terbatas hanya pada riwayat, tetapi kita dibebaskan untuk mengekspresikan doa tersebut selama itu baik.
Tambahan yang sering dibacakan oleh masyarakat di Indonesia, yaitu:
اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْت بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahummalakasumtu wabika aamantu wa’alarizqika afthortu birohmatikaya ar-hamarrahimin
Artinya: Ya Allah Dzat yang Maha Pemurah dari segalanya, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rizki dan kasih sayang-Mu aku berbuka.
3. Menurut Riwayat Ibnu Sunni dari Mua'adz bin Zahrah
Dalam riwayat Ibnu Suni dari Mua'adz bin Zahrah dijelaskan bahwa bacaan doa buka puasa sebagai berikut:
الحَمْدُ لِلَّهِ الَّذي أعانَنِي فَصَمْتُ، وَرَزَقَنِي فأفْطَرْتُ
Alhamdulillahilladzi a’aananii fashamtu, wa razaqanii faafthartu
Artinya: Segala puji bagi Allah yang menolongku maka aku dapat berpuasa, dan yang telah memberiku rezeki sehingga aku dapat berbuka. (HR. Ibnu Sunni)
4. Menurut Riwayat Ibnu Sunni
Baca Juga: 5 Jenis Makanan yang Tidak Dianjurkan Ketika Sahur