adjar.id - Tindakan preventif merupakan istilah yang sering digunakan untuk menghindari berbagai hal yang bisa menyebabkan kondisi tertentu di masa yang akan datang.
Preventif juga dikenal sebagai tindakan pencegahan sebagi bentuk pengendalian sosial di masyarakat.
Preventif adalah upaya untuk mencegah seseorang atau kelompok sebelum terjadinya konflik sosial.
Tindakan ini biasanya dilakukan sebagai bentuk pengendalian agar tidak terjadi penyimpangan sosial di masyarakat.
Nah, karena bertujuan untuk mencegah suatu kejadian, maka tindakan preventif ini biasanya dilakukan sebelum terjadinya pelanggaran atau kejadian yang tidak diinginkan, Adjarian.
O iya, tindakan preventif ini juga biasanya dialkukan melalui sosialisasi, pendidikan, penyuluhan, dan nasihat.
Tujuannya, agar individu atau masyarakat bisa mengerti dan menghindari penyimpangan sosial.
Lalu, apa saja contoh tindakan preventif?
"Tindakan preventif dilakukan untuk mengendalikan masyarakat agar tidak terjadi penyimpangan sosial di masyarakat."
Contoh Tindakan Preventif
Pengendalian sosial yang bersifat preventif umumnya dilakukan dalam bentuk anjuran, larangan, perintah, dan nasihat.
Nantinya hal ini diharapkan dalam membentuk kebiasaan sesuai dengan harapan individu atau masyarakat.
Baca Juga: Sifat-Sifat Pengendalian Sosial
Beberapa contoh tindakan preventif sebagai bentuk pengendalian sosial, yaitu:
1. Nasihat dari Orang Tua
Nasihat merupakan salah satu bentuk pengendalian sosial preventif yang umum dilakukan oleh masyarakat.
Nasihat bisa diberikan oleh siapa saja, termasuk orang tua saat anaknya melakukan kenakalan atau sesuatu yang merugikan orang lain ataupun diri sendiri.
Nasihat ini diberikan dalam bentuk upaya preventif orang tua agar anaknya tidak mengulangi pelanggaran nilai dan norma di masyarakat.
2. Pendidikan Agama
Pendidikan agama kepada anak-anak sejak usia dini termasuk contoh tindakan preventif.
Pendidikan agama dilakukan dalam bentuk pencegahan, agar anak tidak melanggar nilai dan norma agama saat tumbuh dewasa.
Sehingga, anak bisa mengetahui mana yang baik dan buruk dalam kehidupan masyarakat dari sudut pandang agama.
Hal ini dilakukan agar anak tidak melakukan pelanggaran di masyarakat yang menyebabkan penyimpangan sosial.
3. Larangan Menggunakan Ponsel di dalam Pesawat
Baca Juga: 3 Cara Melaksanakan Pengendalian Sosial di Masyarakat
Saat naik pesawat, penumpang dilarang untuk menggunakan ponsel dengan koneksi internet atau menghubungi seseorang.
Hal ini dilakukan agar sinyal yang terpancar dari ponsel tidak memengaruhi radar pesawat.
Karena jika penumpang menggunakan ponsel di pesawat dalam membahayakan penerbangan tersebut.
4. Larangan Membuang Sampah Sembarangan
Membuang sampah sembarangan merupakan bentuk penyimpangan yang bisa menyebabkan banjir dan penyakit.
Sampah-sampah yang dibuang sembarangan dapat menghambat laju air saat musim hujan sehingga menyebabkan banjir.
Selain itu sampah yang tertumpuk di sembarang tempat juga bisa menjadi sarang penyakit yang berbahaya bagi kehidupan manusia.
Sehingga, adanya larangan membuang sampah sembarangan termasuk sebagai contoh tindakan preventif.
Tujuannya agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan dan tetap menjaga kebersihan lingkungan.
5. Imbauan Menggunakan Sabuk Pengaman saat Berkendara
Himbauan untuk selalu menggunakan sabuk pengaman saat berkendara juga termasuk contoh tindakan preventif.
Baca Juga: Jawab Soal Cara Pengendalian Sosial Menurut Koentjaraningrat
Hal ini dilakukan agar mengurangi kasus kecelakaan yang terjadi di jalan raya.
Penggunaan sabuk pengaman sangat penting bagi pengendara karena bisa mengurangi dampak kecelakaan lalu lintas.
Maka dari itu banyak himbauan bagi masyarakat untuk selalu menggunakan sabuk pengaman saat berkendara, terutama bagi pengendara mobil.
"Contoh tindakan preventif di antaranya nasihat orang tua, pendidikan agama, larangan menggunakan ponsel di pesawat, larangan membuang sampah sembarangan, dan imbauan menggunakan sabuk pengaman."
Adjarian, itulah beberapa contoh tindakan preventif yang dilakukan dalam dalam kehidupan sehari-hari untuk mencegah terjadinya penyimpangan sosial.
Coba Jawab! |
Apa tujuan dilakukannya tindakan preventif? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Sosiologi untuk Kelas X SMA/MA karya Vina Dwi Laning.