adjar.id - Kali ini kita akan membahas soal pemahaman drama berjudul “Sekadar Imajinasi” oleh Teater Koma.
Soal tersebut ada pada buku Bahasa Indonesia Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia kelas XI Kurikulum Merdeka, Bab 5, halaman 131 materi "Mengenal Keberagaman Indonesia lewat Pertunjukan Drama".
Soal yang akan kita bahas kali ini ialah soal nomor 4 sampai 6 yang membahas seputar tokoh dan penokohan dalam drama.
Nah, berikut pembahasan soal tersebut yang dapat dijadikan sebagai referensi.
Setelahnya, Adjarian dapat mengembangkan jawaban sesuai pendapat sendiri.
Yuk, simak!
Kegiatan 1
Saksikan pertunjukan drama berjudul “Sekadar Imajinasi” oleh Teater Koma.
Berdasarkan pertunjukan drama yang telah kalian saksikan tersebut, secara berkelompok terdiri atas 4-5 siswa jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan menggunakan kalimat yang baik!
4. Siapakah tokoh utama dan siapa saja peran pendukung dalam pentas drama tersebut? Berikan alasan dan bukti yang mendukung!
Jawaban: Tokoh utama dalam drama berjudul “Sekadar Imajinasi” tersebut adalah tokoh terdakwa.
Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Kelas XI Bab 5 Kurikulum Merdeka, Kegiatan 1 No. 1-3 'Sekadar Imajinasi'
Dapat dilihat bahwa cerita dalam drama tersebut berpusat kepada cerita hidup terdakwa.
Pemeran pendukung yang ada pada drama tersebut adalah hakim, saksi, istri terdakwa, dan sahabat terdakwa.
Mereka merupakan pemeran pendukung karena para tokoh tersebut ada di dalam drama untuk memperjelas alur konflik pemeran utama.
5. Dari pentas tersebut, identifikasilah mana tokoh yang punya perwatakan baik, jahat, dan campuran!
Berikan bukti yang mendukung jawabanmu!
Jawaban: Tokoh yang memiliki perwatakan baik adalah terdakwa dan istrinya.
Terdakwa merupakan tokoh baik karena ia menjadi kambing hitam hukuman korupsi yang dilakukan oleh teman-teman kantornya.
Ia merasa hal tersebut tidak benar sehingga mengalami depresi karena sifatnya yang lembut dan merasa sangat bersalah.
Istri terdakwa juga merupakan tokoh dengan perwatakan baik karena ia merasa kasihan dan selalu merawat suaminya yang mengalami depresi.
Tokoh dengan perwatakan jahat adalah sahabat terdakwa.
Ia merupakan salah satu orang yang menikmati hasil korupsi tanpa mau bertanggung jawab.
Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Kelas XI Bab 5 Kurikulum Merdeka No.1, Perbedaan Puisi, Prosa, dan Drama
Ditambah lagi dengan mengatakan ke istri terdakwa, “anggap saja kematian orang itu sekadar imajinasi dan tidak terjadi sungguh-sungguh.”
Ia tidak merasa bersalah karena akibat mereka korupsi banyak nyawa yang melayang.
Tokoh dengan perwatakan campuran atau tidak terlalu jelas adalah petugas pengadilan, saksi, dan hakim ketua.
6. Apakah terdakwa dalam sidang pengadilan mengakui apa yang dituduhkan oleh Hakim Ketua?
Tunjukkan dialog manakah yang menunjukkan hal tersebut!
Jawaban: Dalam drama tersebut, terdakwa tidak mengakui perbuatan yang dituduhkan oleh Hakim Ketua.
Hal tersebut bisa dilihat dari dialog yang mengatakan bahwa saksi-saksi tersebut hanyalah tokoh ciptaan pada novel yang ia tulis.
Ia merasa tidak perlu bertanggung jawab di kehidupan nyata untuk tokoh yang imajinasi ia tulis.
Nah, itulah pembahasan soal seputar drama berjudul “Sekadar Imajinasi” oleh Teater Koma.