adjar.id – Adjarian, jika diperhatikan, penggunaan pelat nomor di Indonesia dimulai dari A, B, dan langsung ke D alias tidak ada kode C. Mengapa demikian?
Dulunya, penetapan penggunaan kode pelat nomor dimulai saat zaman kolonial Inggris. Kemudian, saat pemerintahan jatuh kembali ke tangan Belanda, terjadilah beberapa penyesuaian, termasuk dalam ejaan.
Ejaan lama bahasa Indonesia, huruf C ditulis dengan ejaan TJ, sementara huruf TJ sendiri tidak termasuk dalam abjad yang digunakan oleh Belanda.
Nah, itulah penyebab tidak adanya kode wilayah yang berawalan C, Adjarian.
Tonton video berikut, yuk!