Perjuangan Pahlawan Kemerdekaan Indonesia di Berbagai Daerah

By Aldita Prafitasari, Sabtu, 21 Mei 2022 | 16:00 WIB
Para pahlawan harus mengorbankan jiwa dan raganya demi melawan penjajah dan mendapatkan kemerdekaan Indonesia (Freepik)

adjar.id - Perjuangan pahlawan kemerdekaan Indonesia dalam meraih kemerdekaan patut dikenang sepanjang masa, Adjarian.

Hal ini dilakukan karena memperoleh kemerdekaan Indonesia tidaklah mudah.

Para pahlawan harus mengorbankan jiwa dan raganya demi melawan penjajah dan mendapatkan kemerdekaan Indonesia.

Nah, pembahasan mengenai perjuangan pahlawan kemerdekaan Indonesia merupakan salah satu materi PPKn kelas 7 SMP.

Setiap pahlawan di seluruh penjuru Indonesia memiliki masa perjuangannya sendiri-sendiri, lo.

Salah satu bentuk penghormatan kita terhadap mereka adalah mengenang jasa-jasanya dengan terus mengingat perjuangan mereka.

Di bawah ini merupakan perjuangan pahlawan kemerdekan di berbagai daerah yang berbeda di Indonesia.

Lantas, bagaimana perjuangan  pahlawan meraih kemerdekan Indonesia? Yuk, kita simak bersama!

"Setiap daerah memiliki pahlawan perjuangan yang berjuang meraih kemerdekaan dengan cara berbeda-beda."

Baca Juga: Jawab Soal Apa Hal Positif yang Bisa Dicontoh dari Pattimura? Kelas 4 Tema 5 Subtema 2

Perjuangan Pahlawan Kemerdekaan Indonesia, PPKN Kelas 7 SMP

1. Perlawanan Rakyat Maluku

Masa perjuangan: 1811-1818

Perjuangan melawan: VOC Hindia Belanda

Ringkasan perjuangan: Tokoh yang cukup terkenal dalam perlawanan rakyat Maluku adalah Kapitan Pattimura.

Banyak perjuangan yang dilakukan beliau, seperti melakukan berbagai penyerbuan ke benteng VOC dan menghancurkan kapal-kapal VOC.

"Rakyat Maluku melakukan perlawanan terhadap VOC Hindia Belanda pada tahun 1811 sampai 1818.

2. Perlawanan Kaum Padri

Masa perjuangan: 26 tahun dari 1821-1837

Baca Juga: Perjuangan Dewi Sartika, Sang Guru dan Pahlawan Emansipasi Perempuan

Perjuangan melawan: Belanda

Ringkasan perjuangan: Perlawanan kaum Padri adalah perang rakyah Sumatra Barat yang dipimpin oleh Imam Bonjol untuk melawan Belanda.

Latar belakang perang kaum Padri salah satunya karena adanaya campur tangan Belanda dalam konflik kaum adat dan kaum padri.

3. Perlawanan Pangeran Diponegoro

Masa perjuangan: 1825-1830

Perjuangan melawan: Kolonial Belanda

Ringkasan perjuangan: Perang Diponegoro terjadi karena Pangeran Diponegoro melancarkan pemberontakan terhadap Belanda dan kesultanan Yogyakarta pada tahun 1825.

Pada masa itu, kesultanan Yogyakarta dianggap sebagai boneka Belanda.

"Pemberontakan Pangeran Diponegoro tahun 1825 menyebabkan terjadinya perang dengan Belanda."

Baca Juga: Perjuangan Bung Tomo, Pahlawan di Balik Pertempuran 10 November 1945

4. Perlawanan Rakyat Sulawesi

Masa perjuangan: 1829-1907

Perjuangan melawan: Belanda 

Ringkasan perjuangan: Perjuangan ini melawan Pemerintahan Hindia Belanda dengan Kerajaan Gowa yang hanya mengakui kekuasaan Belanda.

Pada tahun 1811-1816, Belanda kembali ke Sulawesi Selatan setelah berakhirnya pemerintahan Inggris

Akibat perlawanan dari rakyat Sulawesi Selatan, kedudukan Belanda di Makassar makin melemah yang kemudian mendapat bantuan pasukan dari pemerintah kolonial Belanda yang dipimpin oleh Van Geen.

"Perlawanan rakyat Sulawesi terjadi pada tahun 1829 setelah Belanda kembali datang untuk menguasai Sulawesi."

5. Perlawanan rakyat Kalimantan

Masa perjuangan: 1859-1905

 

Baca Juga: Bentuk Keteladanan Pahlawan Revolusi Nasional Jenderal Sudirman

Perjuangan melawan: Belanda

Ringkasan perjuangan: Perjuangan berlangsung tahun 1859 melawan Belanda dan dipimpin oleh Sultan Hidayatullah II dan Pangeran Antasari di Kesultanan Banjar yang mencakup Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.

Rakyat memberikan perlawanan terhadap Belanda karena Belanda mencampuri urusan pemerintahan kerajaan banjar.

6. Perlawanan Rakyat Tanah Batak

Masa perjuangan: 1870-1907

Perjuangan melawan: Tentara Belanda

Ringkasan perjuangan: Tentara Belanda berusaha melakukan kegiatan memecah belah di kerajaan tanah Batak dengan taktik devide at impera.

Perlawanan ini dilatarbelakangi oleh ekspedisi militer pemerintah Hindia Belanda yang ingin menaklukan daerah Sumatera Utara.

Baca Juga: Sejarah Pertempuran 10 November yang Diperingati Sebagai Hari Pahlawan

Ditambah lagi terjadi peristiwa terbunuhnya Sisimangaraja X yang membuat rakyat Batak mulai hati-hati dan tidak simpatik akan kedatangan Belanda.

Perlawanan ini juga dilatarbelakangi oleh upaya perluasan agama di Batak yang dianggap membahayakan.

"Rakyat Tanah Batak melakukan perlawanan karena Belanda melakukan taktik devide et impera."

7. Perjuangan rakyat Aceh

Masa perjuangan: 1873-1904

Perjuangan melawan: Pemerintah Hindia Belanda

Ringkasan perjuangan: Belanda menyerang Aceh dengan menghancurkan masjid Baiturahman dan Jenderal Kohler tewas.

Belanda pergi ke Aceh lalu datang kembali dipimpin oleh Jenderal J. Van Swieten.

Oleh sebab itu, tokoh Aceh bersatu sehingga Belanda mengalami kesulitan dan mengirim Dr. Snouck Hurgroje seorang belanda yang ahli Islam untuk mempelajari kehidupan sosial budaya aceh.

Baca Juga: Mengenal Tokoh Musik Ismail Marzuki

Nah Adjarian, itulah dia perjuangan pahlawan kemerdekaan Indonesia di berbagai daerah beserta ringkasan perjuangannya.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!

Pertanyaan

Siapa tokoh yang terkenal dalam perlawanan rakyat Maluku melawan Belanda?

Petunjuk: Cek halaman 2.

 

Tonton video di bawah ini, yuk!