Sejarah Hari Down Syndrome Sedunia yang Diperingati Setiap 21 Maret

By Aisha Amira, Sabtu, 19 Maret 2022 | 18:00 WIB
Hari Down Syndrome Sedunia dperingati setiap 21 Maret. (Unsplash/Nathan Anderson)

adjar.id - Adjarian, Hari Down Syndrome Sedunia diperingati setiap tanggal 21 Maret.

Mungkin sebagian dari kita masih kurang familier dengan Down syndrome. 

Down syndrome adalah kelainan genetik yang berkaitan erat dengan anomali salinan kromosom. 

Nah, Down syndrome juga merupakan kelainan genetik yang sudah sering kali terjadi pada masyarakat dunia, lo!

Down syndrome sendiri disebabkan oleh salinan ekstra dari kromosom 21. 

Sindrom Down terbagi menjadi tiga jenis, yang berbeda. 

Untuk memperingati penyandang Down syndrome, masyarakat dunia bersama-sama menggelar kampanye setiap tanggal 21 Maret. 

Kali ini, kita akan membahas sejarah Hari Down Syndrome Sedunia, ya. 

Yuk, kita simak informasi lengkapnya berikut ini!

Baca Juga: Hari Air Sedunia, Tema Apa yang Diangkat Tahun Ini?

Sejarah Hari Down Syndrome Sedunia

Berdasarkan World Down Syndrom Day atau disingkat WDSD, hari peringatan ini sudah mulai diperingati sejak tahun 2006. 

Kegiatannya dimulai di Singapura, tepatnya dimulai di dalam organisasi Down Syndrome Association Singapura, yang meluncurkan program khusus dan menjadi tuan rumah. 

Organisasi ini juga meluncurkan situs yang menampilkan aktivitas penyandang Down syndrome di seluruh dunia. 

O iya, kampanyenya juga bekerja sama dengan pihak-pihak organisasi Down syndrome dunia lainnya, lo!

Contohnya, Federasi Asosiasi Down Syndrome Brasil dan DSI. 

Kerja sama ini kemudian dilanjutkan dengan Komite Ketiga Majelis Umum PBB pada November tahun 2011.

Setiap kampanye yang diselenggarakan, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai penyandang Down syndrome. 

Banyaknya antusias dari masyarakat, deklarasi ini pun menetapkan bahwa tanggal 21 Maret ditetapkan sebagai Hari Down Syndrome Sedunia, ya.

Baca Juga: Sejarah Hari Kanker Anak Sedunia yang Diperingati Setiap 15 Februari

Deklarasi dan resolusi ini pun mendapat dukungan penuh dari 78 anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa lainnya.

Hari Down Syndrome Sedunia pertama kali diselenggarakan di tahun berikutnya, yaitu 2012. 

Faktanya, tanggal 21 dipilih, dikarenakan angka tersebut melambangkan kromosom 21, lo!

Selain itu, bulan Maret yang merupakan bulan ketiga, melambangkan kondisi triplikasi atau trisomi pada penyandang Down syndrome, ya!

Nah Adjarian, itulah sejarah dibalik Hari Down Syndrome Sedunia, ya!