Air mata dasar atau sering juga disebut dengan air mata basal adalah jenis air mata yang dilepaskan secara terus menerus, tetapi dalam jumlah kecil.
Nah, air mata satu ini memiliki fungsi untuk melumasi kornea dan menjaganya dari terpaan debu dan infeksi bakteri.
Selain itu, ketajaman dan kenyamanan visual mata kita juga berkaitan erat dengan air mata basal ini.
Dengan adanya air mata basal, mata kita bisa senantiasa terjaga dari infeksi yang tidak diinginkan.
2. Air Mata Refleks
Nah, kalau jenis air mata satu ini bisa dibilang jenis air mata yang kerap keluar, baik disadari maupun tidak.
Yap! Air mata refleks bisa keluar saat mata terkena zat iritan, seperti uap bawang, cabai, parfum, dan lain-lain, Adjarian.
Baca Juga: Benarkah Air Mata Bisa Keluar dari Hidung?
Di samping terkena zat iritan, air mata jenis ini bisa terjadi karena cahaya menyengat, air mata ini bisa diakibatkan karena cahaya yang terlalu menyengat, rasa panas dan pedas pada mulut, muntah, batuk, hingga menguap.
O iya, air mata ini biasa disebut dengan air mata iritan dan jumlah yang dikeluarkan lebih banyak daripada air mata dasar atau basal.
3. Air Mata Emosional atau Psikis
Siapa yang pernah menangis karena sedih?