adjar.id - Adjarian, Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah dan pertumbuhan penduduk yang besar, lo.
Nah, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tahun 2020, jumlah penduduk Indonesia mencapai sekitar 270.203.917 jiwa.
Selain itu, berdasarkan banyak data penelitian, Indonesia juga merupakan salah satu negara yang memiliki penduduk terbesar di dunia, lo!
Nah, secara keseluruhan, rata-rata kenaikan jumlah penduduknya setiap 10 tahun meningkat sebesar 20%.
Tingginya angka penduduk dikarenakan adanya angka kelahiran yang bertambah.
Apakah kalian tahu, cara menghitung jumlah kepadatan dan pertambahan penduduk Indonesia?
Kalau belum, kita akan membahas menghitung jumlah kepadatan dan pertambahan penduduk Indonesia, ya.
Sekarang, yuk, kita simak informasi lengkap mengenai menghitung kepadatan dan pertamabahan penduduk berikut ini!
“Indonesia menduduki posisi keempat dengan jumlah penduduk yang besar.”
Baca Juga: Mengenal Dinamika Penduduk dan Faktor-Faktor yang Memengaruhinya
1. Jumlah dan Kepadatan Penduduk Indonesia
Cara membagi jumlah penduduk dengan luas, yaitu:
Kepadatan Penduduk = Jumlah Penduduk/Luas Wilayah.
Keterangan:
- Luas wilayah Indonesia mencapai 1,904, 569 km².
- Berdasarkan data jumlah penduduk tahun 2012, angka kepadatan penduduk Indonesia mencapai 135 jiwa/km².
2. Pertumbuhan Penduduk
Pada tahun 2013, Indonesia tidak memiliki pemutakhiran data penduduk karena sensus diadakan setiap 10 tahun sekali.
Dengan menggunakan angka pertumbuhan penduduk di Indonesia, diperkirakan jumlah penduduk Indonesia tahun 2013, sebesar 250 juta jiwa dengan pertumbuhan penduduk 1,49% per tahun.
Baca Juga: Berbagai Permasalahan Kependudukan di Indonesia
Pertumbuhan penduduk terjadi dikarenakan adanya pertambahan atau pengurangan jumlah penduduk akibat adanya kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk.
“Pertumbuhan penduduk terjadi karena adanya pertambahan dan pengurangan jumlah penduduk setiap tahunnya.”
3. Bagian-Bagian Pertumbuhan Penduduk
Kelahiran dan kematian merupakan faktor pertumbuhan alami, sedangkan faktor pertumbuhan termasuk di dalamnon-alami.
Bagian-bagian pertumbuhan penduduk terbagi menjadi tiga, yaitu:
a. Pertumbuhan Penduduk Alami
Pertumbuhan penduduk yang diperoleh dari hasil selisih tingkat kelahiran dengan kematian dalam satu tahun disebut dengan pertumbuhan penduduk alami.
Perhitungan pertumbuhan penduduk alami dengan rumus:
P = L - M
Baca Juga: Faktor Penyebab Perubahan Sosial Budaya
Keterangan:
P = Pertumbuhan Penduduk
L = Lahir
M = Mati
b. Pertumbuhan Penduduk Non-alami
Pertumbuhan penduduk non-alami diperoleh dari selisih imigrasi atau migrasi masuk dengan emigrasi atau migrasi keluar.
Pertumbuhan penduduk non-alami disebut juga dengan pertumbuhan penduduk karena migrasi.
Perhitungannya dengan rumus berikut:
P = I - E
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Kedudukan Warga Negara dan Penduduk Indonesia
Keterangan:
P = Pertumbuhan penduduk
I = Imigrasi
E = Emigrasi
“Dalam pertumbuhan penduduk terbagi menjadi tiga bagian, yaitu pertumbuhan penduduk alami, pertumbuhan penduduk non-alami, dan pertumbuhan total.”
1. Pertumbuhan Total
Pertumbuhan total adalah pertumbuhan penduduk yang dihitung dari selisih jumlah kelahiran dengan kematian ditambah dengan selisih pertumbuhan non-alami.
Nah, untuk perhitungan penduduk total diperoleh dari rumus berikut:
P = (L - M) + (I - E)
Baca Juga: Bentuk-Bentuk Mobilitas Penduduk Antarwilayah di Indonesia
Keterangan:
P = Jumlah pertumbuhan penduduk dalam satu tahun
L = Jumlah kelahiran dalam satu tahun
M = Jumlah kematian dalam satu tahun
I = Imigrasi
E = Emigrasi
Jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2010, tercatat 237,6 juta jiwa dengan laju pertumbuhan 1.49%.
Nah, jika laju jumlah pertumbuhan penduduk tetap pada angka itu, jumlah penduduk Indonesia diperkirakan mencapai 450 juta jiwa pada 2045, ya, Adjarian.
“Indonesia pada tahun 2010, memiliki penduduk sekitar 237,6 juta jiwa.”
Baca Juga: Peran dan Fungsi Penduduk dalam Pembangunan Nasional
Nah, itulah jumlah kepadatan, dan pertambahan penduduk di Indonesia yang wajib, kita ketahui, ya, Adjarian.
Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini, ya!
Pertanyaan |
Sebutkan cara menghitung pertumbuhan total! |
Petunjuk: Cek halaman 4. |