adjar.id – Luasnya laut Indonesia dapat menjadi salah satu sektor penggerak ekonomi masyarakat di negeri ini.
Tiga di antara banyaknya sumber daya kemaritiman adalah pemberdayaan perikanan, hutan mangrove, dan terumbu karang.
Laut Indonesia mempunyai angka potensi lestari hingga 6,4 juta ton per tahun. Namun, apa yang dimaksud dengan potensi lestari?
Potensi lestari adalah potensi budi daya penangkapan ikan yang memungkinkan ikan yang ditangkap tetap melakukan regenerasi, sehingga, populasi ikan akan tetap lestari.
Selain perikanan, Indonesia juga memiliki hutan mangrove yang melimpah ruah. Luas hutan mangrove di Indonesia mencapai 18-23% dari keseluruhan luas hutan mangrove dunia.
Hampir semua bagian mangrove dapat dimanfaatkan. Kayunya dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan, kayu bakar, atau arang.
Sementara buah mangrove bisa diolah menjadi makanan dodol atau sayur. Kemudian, akar mangrove sendiri memiliki zat warna alami yang dapat digunakan untuk bahan pewarna batik.
Sumber daya potensial selanjutnya adalah terumbu karang. Indonesia merupakan negara tropis, hal tersbeut memungkinkan berbagai jenis terumbu karang dapat berkembang di negeri ini.
Sayangnya, persebaran terumbu karang tidak merata.
Baca Juga: Mengenal Keuntungan Letak Geografis Indonesia, Materi IPS Kelas 7 SMP
Hal ini disebabkan oleh faktor pembatas. Faktor pembatas persebaran terumbu karang di Indonesia meliputi cahaya matahari, suhu perairan, sedimentasi, dan kualitas perairan.
Nah, itu tadi merupakan sedikit rangkuman mengenai sumber daya kemaritiman Indonesia ditinjau dari sektor perikanan, hutan mangrove, dan rumput laut.
Adjarian, terdapat soal terkait yang termuat dalam Buku PR Interaktif IPS kelas 7.
Yuk, kita coba jawab soal Uji Kompetensi 2, sub B nomor 1 sampai 3!
B. Kerjakan soal berikut!
1. Potensi lestari merupakan potensi penangkapan ikan yang memungkinkan ikan melakukan regenerasi sehingga populasi ikan yang ditangkap tetap lestari.
Berdasarkan pernyataan tersebut, apa kaitannya dengan potensi perikanan Indonesia?
Jawaban: Laut Indonesia memiliki angka potensi lestari 6,4 juta ton per tahun. Berdasarkan aturan internasional, jumlah tangkapan yang diperbolehkan adalah 80% dari potensi lestari.
Jadi, pemanfaatan potensi perikanan Indonesia masih dapat dioptimalkan melalui sinergi pemerintah dan nelayan.
Baca Juga: Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut (Perikanan)
2. Tumbuhan mangrove memiliki nilai ekonomis. Identifikasilah setiap bagian tumbuhan mangrove yang dapat dimanfaatkan!
Jawaban: Kayu mangrove dimanfaatkan sebagai kayu bakar, arang, dan bahan bangunan.
Sementara buah mangrove diolah menjadi sayur dan dodol. Kemudian, akar mangrove memiliki zat pewarna alami yang digunakan untuk bahan warna batik.
3. Dalam konteks ekonomi, hampir seluruh bagian Indonesia terletak di daerah tropis sehingga memungkinkan berkembangnya berbagai jenis terumbu karang.
Sayangnya, persebaran terumbu karang di Indonesia tidak merata. Mengapa kondisi tersebut dapat terjadi?
Jawaban: Persebaran terumbu karang tidak merata di Indonesia disebabkan adanya faktor yang memengaruhi pertumbuhan terumbu karang.
Faktor tersebut meliputi suhu perairan, cahaya matahari, salinitas, sedimentasi, dan sirkulasi air laut.
Nah Adjarian, itulah referensi dalam mejawab soal materi sumber daya kemaritiman Indonesia, ya.