Pengertian Perubahan Iklim dan Penyebab Terjadinya Perubahan Iklim

By Jestica Anna, Kamis, 6 Januari 2022 | 18:00 WIB
Penebangan hutan liar juga menyebabkan adanya perubahan iklim. (Unsplash/ Matt Palmer)

adjar.id – Permukaan bumi terasa semakin panas dengan adanya perubahan iklim. 

Pernahkah Adjarian merasakan musim kemarau yang berkepanjangan hingga memasuki musim penghujan?

Nah, hal ini juga berkaitan erat dengan adanya peningkatan suhu yang dipengaruhi oleh perubahan iklim. 

Sejak abad ke-19, suhu permukaan bumi naik sekitar 2,05 derajat fahreinheit atau seperti 1,14 derajat celcius.

Hal ini yang merupakan alasan utama mengapa bumi terasa semakin panas. 

Perubahan iklim yang terjadi di dunia juga disebabkan oleh peningkatan karbon dioksida ke atmosfer. 

Yuk, kita simak bersama-sama!

"Sejak akhir abad ke-19, suhu permukaan bumi naik 1,14 derajat celcius."

Baca Juga: Kondisi Iklim Negara Indonesia

 

Adjarian, perubahan iklim adalah perubahan fenomena di dalam elemen iklim dalam jangka waktu yang terbilang cukup panjang. 

Perubahan ini juga mencakup iklim lokal, regional, dan global.

Perubahan iklim ini juga dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu perubahan iklim yang terjadi akibat perbuatan manusia atau antropegenik dan perubahan iklim natural. 

Penyebab Perubahan Iklim

Apakah kalian tahu, apa saja penyebab terjadinya perubahan iklim?

Salah satu penyebab utama dari perubahan iklim antropogenik adalah gas rumah kaca. 

Gas rumah kaca sering kali dikenal dengan istilah efek rumah kaca. 

Gas rumah kaca adalah proses naik dari karbon dioksida dan gas emisi lainnya ke dalam atmosfer.

Baca Juga: Contoh Negara yang Memiliki 2 Musim

 

Namun, gas apa saja yang dapat menyebabkan efek rumah kaca?

"Perubahan iklim antropogenik adalah perubahan iklim yang disebabkan manusia."

1. Karbon Dioksida (CO2)

Karbon dioksida secara alami dihasilkan oleh manusia ketika sedang bernapas.

Namun, karbon dioksida juga dapat dihasilkan dalam skala besar dengan adanya penebangan pohon di hutan. 

Sebab, jumlah karbon dioksida yang dihasilkan saat penebangan pohon di hutan mencapai 47%.

2. Uap Air

Selain karbon dioksida, uap air juga merupakan gas yang paling banyak dihasilkan dari efek rumah kaca.

Uap air juga sering kali dikenal dengan istilah mekanisme umpan balik.  

Baca Juga: Kondisi Iklim, Flora, dan Fauna Negara Amerika Serikat

 

Dikarenakan semakin naiknya suhu bumi, semakin banyak uap air yang dihasilkan. 

Tidak hanya itu, uap-uap tersebut juga akan membentuk awan dan menghasilkan hujan. 

"Jumlah karbon dioksida hasil penggundulan hutan sebanyak 47%."

3. Klorofluorokarbon (CFC)

Klorofuorokarbon adalah gas yang  terdiri dari karbon, klorin, dan fluorin.

Senyawa ini dihasilkan dari penggunaan alat elektronik seperti pendingin ruangan dan kulkas.

Klorofuorokarbon juga dapat menyebabkan penipisan pada lapisan ozon, lo!

Nah Adjarian, itulah pengertian perubahan iklim dan juga penyebab terjadinya perubahan iklim yang perlu kita pelajari dan ketahui, ya!

Sekarang, yuk, coba jawab soal berikut ini!

Baca Juga: Kondisi Iklim, Flora, dan Fauna Negara Australia

  

Pertanyaan
Mengapa efek rumah kaca dapat menyebabkan perubahan iklim?
Petunjuk: Cek halaman 2.