Jawab Soal Tabel 4.3 Makna Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia, Buku PPKn Kelas 10 SMA

By Rahwiku Mahanani, Kamis, 11 November 2021 | 16:00 WIB
Di dalam sistem pemerintahan Indonesia diterapkan desentralisasi. (pxhere)

8. Sebelum rencana diterapkan secara keseluruhan, dapat diterapkan di daerah tertentu terlebih dahulu dan rencana dapat diubah.

9. Risiko mengenai kerugian dalam bidang kepegawaian, fasilitas, dan organisasi dapat dibagi-bagi.

10. Dapat diadakan pembedaan dan pengkhususan yang berguna untuk suatu kepentingan.

11. Dari segi psikologis dapat memberikan kepuasan bagi daerah karena sifatnya langsung.

Baca Juga: Otonomi Daerah: Nilai, Dimensi, dan Prinsipnya di Indonesia

5. Kekurangan Desentralisasi

1. Besarnya badan struktural pemerintahan membuat struktur pemerintahan semakin kompleks dan berimbas pada lemahnya koordinasi.

2. Keseimbangan dan kesesuaian antara berbagai macam kepentingan daerah lebih mudah terganggu.

3. Desentralisasi teritorial mendorong munculnya paham kedaerahan.

4. Keputusan yang diambil membutuhkan waktu yang lama karena memerlukan perundingan yang bertele-tele.

5. Dibutuhkan biaya yang besar dan sulit untuk mendapatkan keseragaman serta kesederhanaan.

Nah, itulah uraian yang bisa Adjarian jadikan sebagai salah satu bahan referensi dalam mengisi Tabel 4.3 Makna Desentralisasi dan Otonomi Daerah di Indonesia.