adjar.id - Sikap bersatu, rukun, dan toleran haruslah dimulai dari dalam keluarga.
Sering kali dikatakan bahwa keluarga adalah unit sosial terkecil.
Artinya, keluarga adalah kelompok sosial paling kecil dalam masyarakat.
Dalam suatu negara terdapat banyak sekali keluarga.
Baca Juga: Jawab Soal Menceritakan Perbedaan Peran Anggota Keluarga, Kelas 3 Tema 2
Walaupun keluarga disebut sebagai unit sosial terkecil, di dalam keluarga terdiri atas kepala keluarga, anggota keluarga yang saling berhubungan dan ketergantungan satu sama lainnya.
Keluarga tinggal di dalam satu atap yang sama, lo.
Maka dari itu, berdasarkan dari unit sosial terkecil inilah kita harus dapat menunjukkan sikap yang rukun, ya.
Sekarang, yuk, simak tiga contoh sikap bersatu dalam keluarga di bawah ini!
"Keluarga adalah unit sosial terkecil."
Suatu anggota keluarga memang memiliki banyak latar belakang yang sama.
Misalnya, berasal dari suku yang sama, agama atau kepercayaan yang sama, kelas ekonomi yang sama, dan lainnya.
Namun, setiap anggota keluarga memiliki perbedaan antara satu sama lain juga.
Misalnya, perbedaan umur, akan tetapi, hal ini bukanlah hal yang sepele, lo.
Baca Juga: Persatuan dan Kesatuan yang Dilakukan di Rumah Selama Masa Pandemi
Contohnya, adik kita yang berumur lima atau enam tahun mungkin belum bisa membaca, sedangkan, kita yang berumur sembilan tahun sudah bisa membaca.
Terlihat bahwa setiap perbedaan umur juga dapat mempengaruhi perbedaan kemampuan.
Maka, sebagai bentuk kerukunan, kita juga dapat mengajari adik kita untuk membaca, ya.
Nah, yuk, kita cari tahu contoh-contoh lainnya, ya!
"Di dalam keluarga juga terdapat perbedaan."
Contoh Sikap Bersatu dalam Keluarga
1. Berbagi Mainan atau Bermain Bersama dengan Saudara
Kita memiliki mainan yang mungkin berbeda dengan saudara kita.
Misalnya, kita memiliki mainan berbentuk mobil, sedangkan adik kita memiliki mainan berbentuk kapal.
Orang tua kita memang sengaja membeli dua mainan dengan bentuk yang berbeda agar kita dapat saling meminjamkan mainan.
Baca Juga: Tanggung Jawab dan Tugas dari Setiap Anggota Keluarga di dalam Rumah
Maka, salah satu contoh kerukunan adalah dengan mau meminjamkan saudara kita mainan jika kita menggunakan mainan tersebut.
Kita juga dapat bermain bersama, lo.
Sebaliknya, kalau kita yang sedang dipinjami mainan, kita harus menjaga mainan itu agar tidak rusak atau pun hilang.
2. Berbagi Tugas Harian
Setiap anggota keluarga memiliki perannya masing-masing. Kita bersekolah, ayah bekerja, dan ibu mengurusi rumah, contohnya.
"Bermain bersama saudara adalah contoh kerukunan dalam keluarga."
Namun, meski ibu adalah ibu rumah tangga, bukan berarti segala tugas rumah harus diselesaikan oleh ibu.
Sama seperti kita atau ayah, ibu juga merasakan lelah setelah seharian menjalankan tugas membereskan rumah.
Jadi, ketika kita sedang berada di rumah, ada baiknya kita berbagi tugas agar ibu juga dapat beristirahat.
Tugas yang bisa kita lakukan misalnya mencuci piring, membersihkan halaman rumah, mencuci pakaian, dan mengunci rumah di malam hari.
Baca Juga: Kewajiban dan Hak dalam Pembagian Peran Setiap Anggota Keluarga
3. Makan Bersama
Makan bersama menjadi salah satu waktu yang tepat untuk berkumpul dengan keluarga.
Di saat makan bersama, kita dapat bertukar cerita dengan keluarga kita.
Meluangkan waktu seperti itu, kita bisa menjadi lebih rukun antara satu sama lain.
Nah Adjarian, itulah tiga contoh sikap bersatu dalam keluarga yang bisa Adjarian simak dan pelajari, ya.
Sekarang, selesaikanlah soal di bawah ini!
Pertanyaan |
Sebutkan salah satu contoh kerukunan dalam keluarga yang Adjarian lakukan di dalam rumah! |
Petunjuk: Cek halaman 1-4. |
Tonton video ini, yuk!